KARIMUN (suarasiber.com) – Selain Poka, Polres Karimun juga mengenalkan panic buton. Aplikasi ini terintegrasi dengan Google Maps sehingga saat ditekan warga, maka ponsel 150 polisi akan berbunyi sambil menunjukkan lokasi akurat dari mana tombol ini ditekan.
Kasat Reskrim AKP Lulik Febriantara SIK dalam peluncuran aplikasi pelayanaan publik di Polres Karimun menyatakan aplikasi ini bertujuan untuk terus memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
“Panic buton tidak tergabung dengan Poka,” terang Lulik, kemarin.
Tombol panic buton terhubung ke nomor ponsel 150 polisi. Cara kerjanya, begitu ada warga yang menekannya saat butuh bantuan, saat itu juga ponsel 150 anggota polisi di Karimun akan berbunyi semua dan memperlihatkan lokasi warga yang menekan.
Tentu saja tidak semua polisi berbondong-bondong mendatangi lokasi di mana panic buton ditekan warga. Namun hanya polisi yang berada di radius jarak terdekat dengan lokasi panic buton ditekan yang akan segera mendatangi warga.
“Panic Buton diluncurkan sebagai bentuk bantuan kecepatan yang diinginkan masyarkat yang membutuhkan bantuan kepolisian baik kejadian kriminal maupun lainnya,” tambah Lulik.(adi)
