Sungai Brantas Memakan Korban Jiwa, Dandim Surabaya Selatan Utus Danramil

Loading...

Suarasiber.com – Insiden perahu tambang terbalik di kawasan Sungai Brantas mengakibatkan meninggalnya Desiree Peni Chindy Khatrine (23) warga Kecamatan Karangpilang, Surabaya.

Musibah yang terjadi tepatnya di Jalan Mastrip Kemlaten Tambangan, Kecamatan Karangpilang dialami Peni Sabtu (25/03/2023) sore.

Insiden itu berawal, ketika bagian belakang perahu tambang yang biasa digunakan oleh warga sebagai akses penyeberangan itu mengalami kebocoran.

Tak lama berselang, sisi belakang perahu pun tenggelam. Beberapa penumpang dinyatakan selamat, namun tidak bagi Desiree. Ia terseret arus Sungai Brantas tersebut.

Kepergian Desiree pun menyita keprihatinan semua pihak. Salah satunya dari Dandim 0832/Surabaya Selatan, Letkol Inf Ahmad Juni Toa. Mendengar kabar tersebut, mantan Kasrem 083/Baladhika Jaya itu segera memerintahkan Danramil Karangpilang untuk berkunjung ke rumah duka, almarhumah Desiree.

“Kedatangan kami ini sebagai belasungkawa atas meninggalnya almarhumah Desiree. Kami juga menyampaikan rasa duka pada keluarga,” kata Danramil Karangpilang, Mayor Arh Ahmad Fahrudin, Ahad (26/3/2023) sore.

Danramil juga menyalurkan beberapa santunan dari Dandim terhadap keluarga almarhumah. “Kami juga berharap, keluarga almarhumah diberikan kesabaran dan ketegaran,” doa Mayor Fahrudin. (***)

Editor Nurali Mahmudi

Loading...