Sejarah RoRo dan Kapal-kapalnya dengan Ukuran Raksasa

Loading...

Suarasiber.com – Kapal Roll On Roll Off (Ro-Ro) adalah jenis kapal yang dirancang khusus untuk memuat kendaraan dan barang-barang lain yang dapat diangkut dengan mudah tanpa harus memuat dan membongkar barang satu per satu. Kapal ini memiliki rampa atau jembatan yang memungkinkan kendaraan dan barang meluncur masuk dan keluar kapal dengan mudah.

Kapal Ro-Ro biasanya digunakan untuk melintasi lautan dan sungai, membawa kendaraan, truk, dan barang-barang lain dari satu lokasi ke lokasi lain. Kapal Ro-Ro sangat berguna dan efisien, karena mempermudah proses pemindahan kendaraan dan barang dalam jumlah besar dan membuat proses tersebut lebih cepat dan efisien.

Kapal Roro pertama kali diciptakan di Inggris pada tahun 1953 dengan tujuan mempermudah proses pemindahan kendaraan dan barang dari satu lokasi ke lokasi lain. Kapal Ro-Ro memungkinkan kendaraan dan barang dapat meluncur masuk dan keluar kapal dengan mudah tanpa harus memuat dan membongkar barang satu per satu.

Seiring dengan perkembangan jaman, kapal Ro-Ro kini banyak digunakan di seluruh dunia untuk membawa kendaraan, truk, dan barang-barang lainnya melintasi lautan dan sungai.

Kapal RoRo pertama adalah “The Fairplay.” Kapal ini memiliki spesifikasi sebagai berikut:

  • Panjang: 117 meter
  • Lebar: 20 meter
  • Kapasitas muatan: 50 kendaraan
  • Kecepatan maksimal: 12 knot

The Fairplay memulai pelayarannya pada tahun 1953 antara Tilbury, Inggris dan Zeebrugge, Belgia. Kapal ini merupakan titik awal dari perkembangan kapal Ro-Ro yang sekarang sangat banyak digunakan di seluruh dunia.

5 Kapal RoRo Terbesar

Melansir sejumlah sumber, ada beberapa kapal Roll On Roll Off (Ro-Ro) terbesar di dunia. Beberapa di antaranya adalah:

autoMAX: Kapal Ro-Ro terbesar di dunia, diproduksi oleh perusahaan Jepang, Nippon Yusen Kaisha (NYK Line). Kapal ini memiliki panjang 205 meter dan mampu memuat hingga 7.000 kendaraan.

Megamax: Kapal Ro-Ro terbesar kedua di dunia, diproduksi oleh perusahaan Jepang, Mitsui O.S.K. Lines (MOL). Kapal ini memiliki panjang 200 meter dan mampu memuat hingga 6.000 kendaraan.

Hoegh Trotter: Kapal Ro-Ro terbesar ketiga di dunia, diproduksi oleh perusahaan Norwegia, Hoegh Autoliners. Kapal ini memiliki panjang 199 meter dan mampu memuat hingga 5.000 kendaraan.

Itu adalah beberapa contoh dari kapal Ro-Ro terbesar di dunia. Kualitas dan spesifikasi dari kapal ini sangat bergantung pada produsen dan tujuan pemakaian.

Teknologi yang Digunakan

Sistem pintu kapal Roll On Roll Off (Ro-Ro) biasanya terdiri dari dua bagian utama: pintu masuk dan pintu keluar.

Pintu masuk biasanya dibuka selama proses pemuatan kendaraan dan barang, sehingga memungkinkan kendaraan dan barang untuk masuk ke dalam kapal dengan mudah. Pintu ini dapat terdiri dari beberapa bagian, seperti rampa, jembatan, dan pintu ganda, dan biasanya dapat dibuka dan ditutup secara elektronik.

Pintu keluar sama halnya dengan pintu masuk dan digunakan untuk memuat kendaraan dan barang saat kapal tiba di lokasi tujuan.

Teknologi yang digunakan dalam sistem pintu kapal Ro-Ro meliputi sistem hidrolik, sistem elektronik, dan sistem mekanik. Semua teknologi ini digunakan untuk memastikan proses pemuatan dan pemindahan kendaraan dan barang berjalan dengan lancar dan aman. Tergantung pada spesifikasi dan tujuan dari kapal, sistem pintu Ro-Ro dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan. (eko)

Editor Ady Indra P

Loading...