Pemprov Kepri Berkomitmen Wujudkan Desain Besar Olahraga Nasional

Loading...

Suarasiber.com – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau berkomitmen, berkolaborasi dan bekerja sama memberikan pendampingan, memberikan dukungan pada cabang olahraga yang bisa mewujudkan apa yang diinginkan oleh Desain Besar Olahraga Nasional.

Hal ini diungkapkan Gubernur Kepri H Ansar Ahmad saat membuka Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) VIII Tingkat Provinsi Kepri di Lapangan Relief Antam, Kijang, Bintan, Senin (25/7/2022).

Popda, kata dia, merupakan kesempatan penting dalam mendukung pengembangan olahraga pelajar. Ia menjadi bagian penting dalam mendukung program Indonesia Emas yang sedang dibangkitkan di tingkat nasional.

“Karena bibit-bibit nasional lahir dari kancah kompetisi olahraga pelajar daerah, kita perlu meregenerasi atlet-atlet yang berkualitas dan berdaya saing untuk membawa nama Kepri di tingkat nasional bahkan internasional,” ujar Gubernur Ansar.

Komitmen dan tekad yang bulat disuarakan Gubernur Ansar untuk menjadikan Ppopda VIII Tahun 2022 sebagai momentum kebangkitan prestasi olahraga pelajar. Tujuannya memberikan pengaruh positif bagi perkembangan olahraga pelajar di Provinsi Kepulauan Riau.

“Dengan adanya pelaksanaan POPDA VIII ini bisa menjadi sistem perkembangan dan menjadi wadah seleksi dan prestasi bagi atlet di Provinsi Kepulauan Riau,” kata Gubernur Ansar.

Di Popda yang dipusatkan di Kabupaten Bintan, 25 – 30 Juli ini,

Gubernur Ansar mengucapkan selamat bertanding bagi seluruh peserta. Pesannya senantiasa mengedepankan sportivitas.

“Yakinlah dengan kemampuan yang terbaik kita bisa menjadi juara, terus berikan seluruh usaha kita untuk membuktikan atlet pelajar Kepri bisa menjadi atlet yang berprestasi di masa depan,” tuturnya.

Mengutip wikipedia, level yang lebih tinggi dari Popda ialah Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas). Merupakan ajang multi olahraga pelajar yang tertinggi dan bergensi tingkat nasional di Indonesia.

Popnas diselenggarakan oleh Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (Bapopsi).

Kegiatan ini dilaksanakan pertama kali sejak tahun 1989 di DKI Jakarta, dan kemudian secara rutin dilaksanakan setiap dua tahun sekali pada tahun ganjil (kecuali tahun 1993) dengan diikuti oleh ribuan atlet pelajar seluruh provinsi di Indonesia yang berkompetisi dalam berbagai pertandingan olahraga.

Popnas diharapkan dapat menjadi momentum dalam memacu gairah pelajar Indonesia agar berprestasi di bidang olahraga dan dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia kelak di ajang ASEAN School Games (ASG).

Oleh karena itu, pembinaan olahraga di tingkat pelajar mempunyai peranan penting dan strategis sebagai upaya untuk menjaring calon-calon atlet berbakat yang memiliki potensi dikembangkan menjadi atlet yang berprestasi di tingkat yang lebih tinggi.(jlu/zainal)

Editor Nurali Mahmudi

Loading...