Perdana Dapat Bantuan, Kelompok Ternak Sapi di Tanjungpinang Berterima Kasih ke Pemkot
Suarasiber.com – Budi Prasetyo, Ketua Kelompok Ternak Sapi Maju Jaya Bersama mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Tanjungpinang atas bantuan yang diberikan.
Kelompok ternak sapi ini mendapatkan bantuan 5 ekor sapi betina produktif, 5 ekor sapi jantan, 5.000 stek bibit HPT rumput gajah, 200 batang bibit HPT indigofera dan 2.500 kg pupuk kandang.
Ia mengakui, selama dibentuknya kelompok ternak ini belum pernah mendapatkan bantuan.
“Alhamdulillah kami sangat senang atas bantuan ini, baru pertama kali kami dapat bantuan dari pemerintah. terima kasih kepada Pemkot Tanjungpinang atas perhatiannya kepada kelompok tani,” ujarnya, Sabtu (4/12/2021).
Budi dan kawan-kawannya akan berupaya bantuan tersebut memberikan manfaat dan hasilnya dapat dinikmati bersama agar peternak lebih produktif lagi.
Pada hari itu, Wali Kota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP menyerahkan bantuan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) dan bantuan hewan ternak kepada kelompok peternak Maju Jaya Bersama, di Kelurahan Batu IX.
Rahma menyerahkan bantuan yang bersumber dari dana DAK non fisik ketahanan pangan kepada 5 (lima) KWT bertempat di jalan Sabang, Kelurahan Batu IX.
Penyerahan dana kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) sebesar 55 juta rupiah diberikan kepada KWT Pandan Wangi Kelurahan Batu IX, KWT Sirih Merah Kelurahan Kampung Baru, KWT Srikandi Jaya Kelurahan Sei Jang, KWT Asri Jaya Kelurahan Senggarang, dan KWT Semoga Jaya Sungai Ladi Kelurahan Kampung Bugis.
“Mudah-mudahan dengan bantuan yang diberikan ini, hasil panen lebih banyak dan lebih baik. Dan juga kepada kelompok wanita tani menjadi semakin bersemangat menjalankan dan menekuni pekerjaannya,” ucap Rahma.
Selanjutnya Rahma bersama Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan, Yoni Fadri ST, dan Camat Tanjungpinang Timur mengunjungi kelompok peternak Maju Jaya Bersama.
Disampaikan oleh Rahma, kebutuhan daging sapi oleh masyarakat di Kota Tanjungpinang sangat tinggi khususnya saat menjelang Hari Raya Qurban.
“Tahun 2020 tercatat 523 ekor sapi potong yang dipelihara oleh peternak sementara total sapi yang dipotong tercatat sebanyak 1.672 ekor,” katanya.
Karenanya di masa pemerintahannya hal tersebut menjadi salah satu perhatiannya. Pemkot Tanjungpinang berupaya memberdayakan kelompok peternak untuk melakukan budidaya sapi.
Penerima bantuan adalah mereka yang secara administrasi telah lolos verifikasi sebagai kelompok yang layak menerima dan mengembangkan bantuan.
Rahma juga memberikan bibit pangan bagi ternak. Bantuan ini nanti bisa dibudidayakan sebagai hijauan pakan ternak (HPT) unggul dengan memanfaatkan lahan kosong untuk mendukung ketersediaan pakan hijauan secara berkelanjutan.
Bibit pakan juga diterimakan kepada kelompok Maju Lancar di Kelurahan Melayu Kota Piring dan kelompok Bangunsari di Kelurahan Batu IX. Setiap kelompok diberikan bibit hpt rumput gajah sebanyak 2.500 stek bibit indigofera 100 batang dan pupuk kandang 1.250 kg.
Suksenya budidaya ternak sapi dan dan hasil tani menuntut kerja keras dan kerja cerdas dari semua pihak termasuk pemerintah, peternak, petani dan para pengusaha.
“Oleh karena itu, saya mengimbau agar para penyuluh pertanian, penyuluh peternakan, ahli agrobisnis dan juga dokter hewan untuk terus menambah wawasan dan berbagi ilmu kepada peternak-peternak sapi serta para petani,” Rahma mengingatkan. (eko)
Editor Yusfreyendi
