Suarasiber.com – Lebaran di Bintan bukan hanya saling mengunjungi saudara, selalu ada acara menarik untuk berburu kuliner. Salah satunya otak otak Bu Yana di Sungai Enam, Kijang, Bintan Timur.
Setiap kali lebaran idul fitri, otak-otaknya selalu diserbu warga. Bukan hanya warga Bintan, melainkan juga dari Tanjungpinang. Atau mereka yang merayakalan lebaran di Bintan, tak segan menempuh perjalanan jauh hanya untuk bisa membawa oleh oleh otak otak Bu Yana.
Makanan buatan Bu Yana ini memang spesial, bahannya ada yang ikan, lainnya cumi-cumi yang dihaluskan.
Harganya Rp1.500 per biji otakm otak ikan dan tulang, sedangkan cumi-cumi Rp2.000 per biji.
Kini, di Kampung Otak-otak Sungai Enam ada sejumlah pembuat otak-otak. Namun Bu Yana yang paling terkenal.
Ia bercerita, usahanya dimulai pada 2002 silam, di depan rumahnya yang masih bertahan sampai saat ini. Ide membuat otak-otak tak lepas dari ayahnya yang memiliki keramba ikan di laut. Ayahnya kemudian meminta anak-anaknya berkreasi dengan ikan.
Ibu Yana dan saudaranya pun mulai membuat otak otak dan mendapatkan dukungan dari orang tuanya. Untuk mengenalkan produknya, selain membuka kedai depan rumah juga menugaskan pekerjanya keliling menjual otak otak hingga ke pelabuhan.
Perjuangan, kesabaran dan konsistensinya berbuah manis. Kini otak-otak Bu Yana bisa dikatakan paling favorit di Sungai Enam. Selain lebaran, saat liburan tempat ini juga ramai dikunjungi pembeli. Omzetnya bisa jutaan rupiah per hari.
Ada satu kisah menarik tentang otak-otak tulang. Ia mengakui jika sebelumnya tulang ikan dibuang, hanya dimanfaatkan dagingnya untuk otak-otak. Lalu terpikirlah untuk menjadikannya bahan campuran otak-otak, ternyata banyak yang suka.
Ia berharap otak-otak akan tetap menjadi salah satu makanan tradisional dari Pulau Bintan, bersanding dengan makanan tradisonal lain. (syaiful)
Editor Yusfreyendi
