Suarasiber.com (Tanjungpinang) – Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Drs. Raja Ariza, M.M., menyampaikan tanggapan resmi Pemerintah Kota terhadap pandangan umum fraksi-fraksi DPRD atas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029. Jawaban tersebut disampaikan dalam rapat paripurna DPRD yang digelar di kantor dewan pada Kamis (10/7/2025).
Dalam pidatonya, Wawako Ariza mengapresiasi masukan, kritik, dan saran konstruktif dari seluruh fraksi yang disampaikan dalam rapat sebelumnya. Ia menegaskan bahwa semua catatan dari DPRD menjadi bahan penting dalam menyempurnakan arah kebijakan pembangunan Kota Tanjungpinang untuk lima tahun mendatang.
“Masukan dari DPRD memperkaya proses penyusunan RPJMD yang mencakup visi, misi, hingga indikator kinerja utama dan perangkat daerah,” ujar Ariza.
Ia menjelaskan, RPJMD disusun secara terstruktur dan partisipatif, dengan mengedepankan prinsip kolaboratif dan teknokratis. Fokus utama pembangunan meliputi peningkatan ekonomi produktif, pemberdayaan UMKM, penanggulangan kemiskinan berbasis keluarga, serta perhatian terhadap kelompok rentan.
Tak hanya itu, Pemerintah Kota juga menegaskan komitmen terhadap penguatan budaya Melayu sebagai landasan nilai dalam kebijakan publik. Harmonisasi perencanaan dengan dokumen RPJPD, RPJMD Provinsi, dan RPJMN telah dilakukan agar arah pembangunan tetap konsisten di semua level pemerintahan.
Sektor maritim, ekonomi kreatif, pengembangan UMKM berbasis digital, serta pendidikan vokasi juga menjadi perhatian utama. Pemerintah menargetkan pemerataan infrastruktur dasar, penguatan pendidikan karakter, dan pengembangan pariwisata berbasis budaya lokal.
RPJMD 2025–2029 mengusung lima misi utama, 17 tujuan strategis, dan 33 indikator kinerja utama, yang dijabarkan hingga tingkat program masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Seluruh program disusun secara realistis sesuai kebutuhan masyarakat dan kapasitas fiskal daerah.
Strategi pembangunan ke depan juga mencakup transformasi ekonomi melalui penguatan sektor unggulan, peningkatan investasi, serta sistem monitoring dan evaluasi berbasis teknologi dan hasil.
Dokumen RPJMD ini disusun tepat waktu dan mengacu pada regulasi yang berlaku. Nantinya, rencana pembangunan tersebut akan dijabarkan lebih lanjut dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahunan.
Menutup penyampaiannya, Wawako Ariza berharap pembahasan Ranperda RPJMD bersama panitia khusus (Pansus) DPRD dapat berjalan lancar dan tepat waktu. “Semoga Ranperda ini segera ditetapkan sesuai ketentuan yang berlaku,” ujarnya. (***/rls)
Editor Yusfreyendi
