BATAM (suarasiber.com) — Tahun 2023 jadi tahun yang sibuk buat Erwin BS. Selepas merilis single berjudul Insan pada pertengahan tahun, kini rapper asal Batam ini sudah siap sedia kembali menyapa ruang dengar publik lewat nomor Belenggu.
Pada rilisan teranyarnya ini, Erwin menawarkan nuansa berbeda lewat pendekatan kreatif lebih kompleks, mulai dari musik sampai lirik. Tidak cuma itu, proses pengerjaannya pun tidak dilakukan di Batam, tetapi di Malang dengan menggandeng Ardetto dari Dapur Rap Music sebagai produser.
“Rekamannya selama dua minggu aku kerjakan di studio rumahan milik Chrisson, kawan di Malang,” terang Erwin.
Dalam sekilas dengar, Belenggu berkisah tentang pergulatan yang terjadi di dalam sekaligus di luar diri Erwin sebagai seorang rapper di daerah yang terbelenggu dalam keterbatasan skena rap yang tidak sesubur di kota-kota besar. Belenggu itu yang coba ia dobrak lewat lirik-lirik tajam Belenggu.
“Aku coba bersuara lebih jujur dan lebih lantang dari rilisan-rilisan sebelumnya,” ungkap Erwin.
Belenggu bukan seperti Insan, yang dirilis lepas sebagai single bebas. Belenggu diproyeksikan sebagai nomor pembuka dari album perdana Erwin bertajuk Titik Temu. Erwin punya alasan tersendiri.
“Karena di Belenggu ini, aku mau lebih dulu cerita tentang tema besar album Titik Temu. Jadi aku rilis hook-nya dulu sebelum album utuh berisi lima track,” ujarnya.
Sekarang, Belenggu sudah dapat didengarkan melalui ragam kanal musik digital dan video klipnya sudah dapat disaksikan di kanal YouTube Erwin BS. (***/zainal)
