Suarasiber.com – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma melepas Pawai Takbir Idul Fitri 1444 H Tingkat Kota Tanjungpinang di Terminal Sei Carang Bintan Center Batu IX Tanjungpinang, Jumat (21/4/2023).
Ini adalah tahun kedua pelaksanaan Pawai Takbir yang merupakan agenda rutin Pemko Tanjungpinang setelah tahun 2022 lalu kembali dilaksanakan pasca 2 tahun absen akibat pandemi Covid.
Tampak antusiasme peserta dan masyarakat makin tinggi dilihat dari jumlah peserta yang naik signifikan, yakni 103 peserta di tahun 2023 dibandingkan 73 peserta di tahun lalu. Peserta terdiri dari perwakilan kecamatan, kelurahan, dan OPD Kota Tanjungpinang.
Iring-iringan pawai takbir dilepas Gubernur Ansar dan Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma ditandai dengan kumandang takbir yang dipimpin Gubernur Ansar dan penabuhan beduk.
Dalam sambutannya Gubernur Ansar mengatakan, pelaksanaan Pawai Takbir ini sebagai tradisi masyarakat Kota Tanjungpinang menjadi pertanda esok akan memasuki Hari Raya Idul Fitri.
Gubernur Ansar berharap, tibanya Idul Fitri akan membawa kesan dan pesan tersendiri.
“Mudah-mudahan kita menjadi insan paripurna, terukur dan senantiasa menabur kebajikan. Semoga Hari Raya membawa keberkahan, mempercepat recovery ekonomi dan menjadi momentum pemacu semangat menjadi pribadi lebih baik” ungkapnya.
Terakhir Gubernur Ansar pun kembali berpesan kepada masyarakat untuk tidak berlomba-lomba atau berlebihan, dan menyambut hari kemenangan dengan sederhana saja melihat situasi ekonomi saat ini.
“Jangan memaksakan diri untuk membeli yang tidak penting sehingga kita berhutang. Karena bukan itu makna Idul Fitri. Makna sebenarnya adalah hari kemenangan bagi kita, bagi orang orang yang telah melaksanakan ibadah puasa sampai akhir Ramadhan” jelas Gubernur Ansar.
Ikut melepas takbir keliling kali ini Wakil Walikota Tanjungpinang Endang Abdullah, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni, Forkopimda Kota Tanjungpinang, Kepala Kantor Kemenag Kota Tanjungpinang, dan para Kepala OPD Pemprov Kepri dan Kota Tanjungpinang. (***/ron)
Editor Yusfreyendi
