Belajar Saling Menghargai dari “Keluarga” Biawak di Kedai Kopi Siang Malam

Loading...

Suarasiber.com – Biawak adalah sejenis bintang yang sekilas mirip komodo, hanya ukurannya kecil. Maraknya pembangunan membuat biawak semakin sulit ditemukan.

Namun mereka tetap bertahan hidup dengan caranya sendiri. Apalagi jika harus menghidupi anak-anaknya.

Kedai Kopi Siang Malam, Teluk Keriting, Kota Tanjungpinang memiliki tempat yang dijadikan lokasi kemunculan dua biawak dewasa dan beberapa anaknya. Kemunculannya biasanya saat kedai kopi tak ramai pengunjung.

Suarasiber.com yang mendapatkan informasi soal “keluarga” biawak yang sering muncul pun mendatangi lokasi tersebut, Ahad (16/4/2023) siang. Kebetulan masih bulan Ramadan, jadi di kedai hanya ada beberapa warga yang memang tidak sedang berpuasa menikmati kopi.

Di bagian belakang kedai kopi, bangunan dibuat panggung dan masih dekat dengan pepohonan bakau. Juga ada bebatuan serta air sebagai habitat bagi biawak.

“Biasanya muncul kalau sepi seperti ini, Bang,” tutur Budi, seorang warga yang duduk menikmati tauayan YouTube di ponselnya.

Apa yang disampaikan Budi benar adanya. Tak lama kemudian suarasiber.com mendapati dua biawak yang ukurannya bisa disebut dewasa merayap di antara bebatuan. Mereka mengais-ngais sampah, berharap menemukan makanan.

Di dekat mereka, ada beberapa ekor biawak yang ukurannya lebih kecil. Bisa dipastikan yang kecil adalah anak-anaknya.

Dengan lidah yang selalu menjulur keluar masuk mulut, kehadiran biawak ini kadang mengundang ketertarikan anak-anak.

“Bisa dijadikan bahan pembelajaran bagi anak-anak Bang. Kalau ingin lihat biawak ke sini saja saat kedai sepi,” tambah Budi.

Mengutip beberapa sumber, makanan biawak sangat bervariasi dan tergantung pada spesiesnya. Sebagian besar biawak adalah karnivora, artinya mereka memakan daging. Beberapa spesies biawak adalah pemangsa aktif yang memburu mangsa seperti mamalia kecil, burung, ular, kadal, serangga, atau invertebrata lainnya. Beberapa spesies biawak juga termasuk pemakan bangkai, dan mereka memakan hewan yang sudah mati atau bangkai yang sudah membusuk.

Namun ada juga beberapa spesies biawak yang memakan tumbuhan atau buah-buahan, misalnya biawak Goa (Varanus salvator) yang termasuk ke dalam keluarga biawak terbesar, memakan buah-buahan dan biji-bijian, serta kadang-kadang memakan bangkai atau hewan-hewan kecil.

Pada umumnya, biawak adalah hewan karnivora yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan menjadi predator alami bagi hewan-hewan kecil yang ada di sekitarnya.

Kehadiran biawak-biawak tidak menggangu pengunjung Kedai Kopi Siang Malam. Mereka tidak mengganggu juga tidak diganggu. Meski di beberapa kesempatan, cukup sering kita mendengar manusia memburu biawak untuk berbagai kepentingan.

Indahnya saling menghargai. (syaiful)

Editor Ady Indra P

Loading...