Disbudpar Bintan Gunakan Aplikasi Besutan Binus untuk Dongkrak Pariwisata dan UKM

Loading...

Suarasiber.com – Pemerintah Kabupaten Bintan menyambut tim dari Universitas Bina Nusantara (Binus) yang menyerahkan sebuah aplikasi.

Tim peneliti dipimpin Prof Dr Tirta Mursitama PhD yang sekaligus Wakil Rektor Riset dan Transfer Teknologi BINUS University.

Ia menyatakan luaran hasil penelitian ini dalam bentuk aplikasi bintantourism.id merupakan bentuk implementasi model kebijakan paradiplomasi dalam pengembangan Investasi, Perdagangan dan Pariwisata di Kabupaten Bintan.

Rombongan diterima Sekda Bintan, Ronny Kartika dan pejabat dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bintan.

Aplikasi tersebut langsung diserahterimakan Sekda Bintan ke dinas terkait.

“Nanti Disbudpar yang banyak memanfaatkan untuk pariwisata dan UMKM. Semuanya kan saling terhubung dan bisa terkoneksi,” kata Ronny, di Ruang Rapat Bapelitbang Bintan, Senin (20/2/2023).

Ditambahkan Rony, aplikasi ini bisa ditambahkan informasi yang memuat produk-produk unggulan Bintan, khususnya UMKM dan berbagai event budaya Bintan. Pihaknya menymbut baik hasil penelitian ini dan aplikasi ini diharapkan terus dikembangkan bersama Disbudpar dan Diskominfo.

Kedatangan tim dari Universitas Binus juga disertai perwakilan Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH). Selain aplikasi, yang diserahkan ke Pemkab Bintan juga hasil penelitian model kebijakan paradiplomasi, aplikasi dan mesin POS.

Salah satu hasil pentingnya adalah naskah akademik yang dihasilkan telah diadopsi dalam penyusunan Peraturan Bupati Bintan tentang Pembentukan Badan Promosi dan Pariwisata Daerah Kabupaten Bintan.

Dr Sayed Fauzan, dosen HI UMRAH yang juga anggota tim peneliti menggarisbawahi bahwa pihaknya akan terus mendorong pemanfaatan aplikasi dan mesin POS ini dengan memberikan pendampingan kepada para pelaku UMKM sebagai bagian kegiatan pengabdian kepada masyarakat dosen UMRAH.

Penelitian tersebut merupakan penelitian yang dilakukan oleh tim Prodi HI Binus dan HI UMRAH yang beranggotakan Moch Faisal PhD dan Dr Roseno Aji yang didanai oleh RISPRO LPDP melibatkan dua mitra industri yaitu PT Ratapay dan PT Cartenz. (zainal)

Editor Ady Indra P

Loading...