Pembangunan Infrastruktur Era Jokowi dan SBY Menurut Direktur PPI Adi Prayitno

Loading...

Suarasiber.com – Pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat AHY soal tinggal gunting pita serta SBY soal Pilpres sudah diatur mendapatkan tanggapan pengamat.

Tanggapan diberikan oleh Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno melalui keterangan tertulisnya, Ahad (18/9/2022).

Ia menyebutkan, zaman Jokowi hingga saat ini sudah 1.540,1 kilometer jalan tol dibangun. Adi menyebut jika pembangunan jalan tol semasa Jokowi lebih masif.

Pada zaman SBY, berhasil dibangun jalan tol sepanjang 189,2 kilometer dalam kurun waktu dua periode pemerintahan atau 10 tahun.

Demikian juga dengan pembangunan bandara. Hingga hari ini pemerintahan Jokowi berhasil membangun 29 bandara yang akan disusul 9 lainnya yang diperkirakan rampung 2023.

Pada zaan SBY, ada 24 pembangunan bandara yang dapat diselesaikan.

Masifnya pembangunan infrastruktur bendungan juga diungkapkan Adi. Melansir detik.com, sudah ada 12 bendungan sudah dibangun oleh pemerintahan Jokowi. Ini belum semuanya, “Masih ada 27 bendungan lagi bakal selesai pada 2024.

Di zaman SBY, selama 10 tahun mmeimpin berhasil dibangun 14 bendungan dengan catatan beberapa lainnya mangkrak.

Adi pun menyinggung soal Pilpres 2024 telah diatur dua pasangan calon presiden.

“Hal tersebut adalah pernyataan politik biasa menjelang pemilu,” ungkap Adi.

Pengamat ini pun mengingatkan bahwa sejak Pilpres 2014 dan 2019 lalu hanya ada dua paslon. Namun kala itu tak ada yang menyebutnya settingan atau telah diatur.

Adi menambahkan, partai itu sangat otonom dan sulit diintervensi siapapun. Sebagai buktinya ia mengatakan saat ini pun sudah mulai bermunculan poros koalisi politik yang beragam.

Terakhir, Adi pun mengajak publik jernih mempelajari fakta perbandingan keduanya untuk menghindari klaim sepihak. (zainal)

Editor Nurali Mahmudi

Loading...