Istri Pergoki Suaminya Sering Pesan PSK di Aplikasi: Apa Kurangku?

Loading...

Suarasiber.com – Seorang istri di Semarang, Jawa Tengah menjadi viral setelah mengunggah kenyataan pahit yang dilakukan suaminya kepadanya.

Pemilik akun TikTok @sigitrslindarustansi18 ini mengatakan iseng iseng mengunduh aplikasi perpesanan. Setelah melewati langkah pendaftaran ia pun memiliki aplikasi tersebut.

Rupanya di dalamnya ia menemukan suaminya juga menggunakan aplikasi yang sama. Namun yang membuatnya hancur ketika mengetahui suaminya kerap menggunakan aplikasi perpesanan tadi untuk memesan pekerka seks komersil (PSK).

Pemilik akun ini menggunakan video sebuah ruangan dengan efek hitam putih. Ia lalu menambahkan sejumlah kalimat.

“Nggak sengaja ketemu kontak suami,” ujarnya.

“Dan tidak pernah nyangka dalam hidupku,” lanjutnya.

Hingga ia menuliskannya dengan huruf huruf besar berbunyi, “Sesempurna ini luka yang kau beri.”

Sementara pada unggahan terbarunya, ia mengunggah nasihat bijak dari ibunya. Ada juga sejumlah kalimat dari sang bunda untuk menguatkan hati anak perempuannya yang sedang merasakan kesedihan dalam hidupnya.

Pada unggahan ini ia menuliskan, “Padahal udah tau kalau wanita pelacur itu tidak selevel denganku. Tapi kenapa sakit banget bahkan aku insecure dengan diriku sendiri apa yang kurang dariku, semua aku lakukan demi keluarga. Jauh dari orangtua aku ikut denganmu hanya kamu sing tak percoyo mas, tapi ngopo.”

Dilihat suarasiber.com, Selasa (27/9/2022) pemilik akun ini tak ingin berlama-lama dalam kesedihan. Setelah menghapus videonya tentang ia menginstal aplikasi perpesanan, ia kemudian mengunggah video bersama anaknya yang masih balita.

Berikutnya ia mengunggah video soal netizen yang meremehkannya dengan mengatakan karena mereka tak mengalami apa yang dirasakannya.

Rangkaian video yang diunggah sudah diputar minimal 8 ribuan orang. Bahkan video nasihat dari ibunya sudah ditonton 42 ribu kali.

Banyak pesan warganet yang memberikan dorongan dan mendoakan bisa mendapatkan yang terbaik. (zainal)

Editor Nurali Mahmudi

Loading...