Suarasiber.com – Gelar perkara kasus penembakan istri dengan dalang suaminya sendiri yang merupakan anggota TNI, Kopda M dilakukan di Mapolda Jateng, Senin (25/7/2022).
Tim gabungan TNI – Polri berhasil menangkap lima pelaku penembakan, empat sebagai pelaku lapangan dan satu pemasok senjata api.
Kelima pelaku ialah S alias Babi, PAN, SP, AS dan DS.
Kepada wartawan, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi didampingi Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono mengatakan motif penembakan karena Kopda M punya pacar lagi. Salah satu saksi yang sudah diperiksa ialah, W, pacar Kopda M.
Melansir suaramerdeka.com, penembakan itu atas perintah Kopda M yang saat ini masih buron.
Pada saat penembakan, dua eksekutor membuntuti korban saat menjemput anaknya. Pelaku menembak dua kali, setelah tembakan pertama tidak mematikan.
Kapolda Jateng juga menjelaskan rencana pembunuhan sebelum penembakan itu sudah pernah dilakukan.
Kopda M pernah meminta M meracuni istrinya serta pura-pura mencuri dengan tujuan kematian istrinya. Juga dikabarkan pernah juga dilakukan dengan bentuk santet.
Namun hal tersebut masih akan dilakukan kroscek lebih lanjut. Sementara soal senjata api, sudah dibeli Kopda M tiga hari sebelum penembakan dari DS dengan harga Rp3 juta.
Empat tersangka mendapatkan upah Rp120 juta untuk dibagi.
Penangkapan para tersangka oleh Tim Gabungan TNI-Polri mendapatkan apresiasi KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman. (zainal)
Editor Nurali Mahmudi
