Suarasiber.com – Penguna angkutan kapal Roll Off-Roll On (Roro) rute Jagoh (Pulau Singkep) ke Penarik (Pulau Lingga) tidak beroperasi sejak awal Ramadan tahun ini.
Kondisi tersebut menyebabkan banyak aktivitas warga terbengkalai.
“Hampir sebulan kapal Roro Jagoh-Penarik tidak jalan. Hal ini jelas merugikan kami sebagai penguna kapal Roro,” kata Amri, seorang pedagang antarpulau kepada suarasiber.com, Selasa (26/4/2022).
Keberadaan kapal Roro yang menghubungkan dua pulau besar di Kabupaten Lingga merupakan kebutuhan vital masyarakat. Selain sebagai sarana transportasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat keberadaan Roro juga menjadi transportasi para pekerja dan pegawai.
“Kebutuhan pokok di Daik masih didatangkan dari Dabo Singkep. Menjelang lebaran tentunya kebutuhan masyarakat semakin meningkat. Dengan tidak beroperasinya Roro banyak kebutuhan masyarakat di Daik tidak terpenuhi,” terangnya.
Amri berharap pemangku kebijakan di Kabupaten Lingga bisa segera mencari solusi dengan tidak beroperasi Kapal Roro.
“Sebentar lagi lebaran belum ada tanda tanda Roro ini akan beroperasi kembali,” ucapnya.
Terpisah Kepala Bidang Darat Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga, Amirudin mengatakan, pihaknya telah mengonfirmasi pengelola Kapal Roro ini.
Hasil konfirmasi yang diperoleh ada kerusakan di bagian gearbox kapal hingga kapal tidak dapat beroperasi.
“Perbaikan sudah dilakukan. Hari ini, akan dilakukan uji coba. Jika tidak ada kendala besok (Rabu, 27/4/2022), kapal sudah beroperasi kembali,” sebut nya. (tengku)
Editor Ady Indra Pawennari
