Ini Sejumlah KEK yang Diusulkan Pemprov Kepri Tetapi Belum Direstui Pusat

Loading...

Suarasiber.com – Menteri Koordinator Bidang  Perekonomian, Airlangga Hartanto; Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang dan Menteri PPN/ Kepala Bappenas, Suharso Manoarfa meninjau kawasan KEK di Kota Batam, Rabu (27/4/2022).

Mereka didampingi Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad dan Wali Kota Batam M Rudi.

Setibanya di Bandara Hang Nadim, rombongan menuju Batam Aero Technic (BAT) sebagai pusat perawatan dan pengerjaan pesawat udara (Maintenance, Repair, Overhaul/ MRO).

Ini merupakan member of Lion Air Group yang mendapatkan persetujuan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Batam.

Sesuai dengan keputusan yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2021 tentang Kawasan Ekonomi Khusus Batam Aero Technic.

Nilai investasinya sebesar Rp7,29 triliun serta mampu menyerap tenaga kerja berkisar 9.976 orang hingga 2030 mendatang.

Setelahnya peninjauan dilakukan ke Masjid Tanjak kawasan Bandara hang Nadim. Masjid ini dibangun di atas lahan seluas l 15.797 meter persegi setinggi dua lantai.

Lantai pertama mampu menampung sebanyak 900 jemaah, dan kapasitas jamaah wanita pada lantai 2 dapat menampung sebanyak 350 jemaah.

Selanjutnya rombongan ke Nongsa Digital Park yang merupakan bagian dari Kawasan Khusus Ekonomi (KEK) Kota Batam.

Tempat terakhir yang dikunjungi ialah kondisi crane di Pelabuhan Batuampar yang merupakan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam.

Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad di kesempatan ini menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian pusat terhadap Provinsi Kepulauan Riau.

Ansar juga berharap sejumlah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang telah diusulkan ke pemerintah pusat agar segera diresmikan selain yang telah ada di Batam saat ini.

KEK yang diusulkan itu diantaranya, Pulau Pengalap yang berada di kawasan Galang, Batam, Kepri untuk menjadi KEK pariwisata.

Kemudian Pulau Asam di Kabupaten Karimun untuk menjadi KEK oil tanking.

Selain itu  ada juga KEK Tanjung Sauh, yang merupakan pulau relatif besar yang menjadi penghujung jembatan Batam-Bintan.

Selain itu ada KEK Kesehatan di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam di Sekupang serta beberapa kawasan lainnya yang sedang diinventarisasi dari sisi nilai ekonominya. (masjai)

Editor Yusfreyendi

Loading...