Pengakuan Polisi yang Dibonceng Morbidelli, Bangga Campur Khawatir

Loading...

Suarasiber.com – Komandan Regu (Danru) BM 3 Patwal Sat Lantas Polres Lombok Timur, Aipda Lalu Dwi Prayitno memiliki cerita tak terlupakan pada gelaran MotoGP di Mandalika, 20 Maret kemarin.

Polisi ini ditugaskan untuk mengawal 13 rombongan pembalap MotoGP yang akan kembali ke negara masing-masing.

Pada Senin (21/3/2022) pembalap MotoGP, Franco Morbidelli khawatir tak bisa sampai ke Bandara tepat waktu sehingga batal pulang ke Italia.

Sementara suasana lalulintas macet. “Morbidelli terlambat sehingga ditinggal 12 rombongan lain,” ujar Aipda Lalu Dwi, mengutip viva.co.id.

Agar rombongan pembalap tidak ketinggalan pesawat, lalulintas direkayasa buka tutup oleh teman-teman Aipda Lalu Dwi.

Melihat Morbidelli terlambat, dia ditawari naik mobil khusus. Namun yang terjadi justru ia ingin menaiki motor gede yang biasa dikendarai polisi.

Rencananya, Morbidelli naik mobil yang khusus mengantarnya dengan pengawalan Aipda Lalu Dwi. Namun Morbidelli justru ingin naik motor.

Morbidelli pun izin untuk mengendarai moge Aipda Lalu Dwi. “Mungkin karena merek moge yang saya naiki sama dengan motor yang dikendarainya di lap MotoGP, jadi ingin tahu rasanya,” imbuh Aipda Dwi.

Morbidelli di depan, Aipda Lalu Dwi dibonceng. Awalnya hanya Morbidelli mengenakan helm, di tengah jalan ia dipinjami helm temannya.

Dibonceng pembalap MotoGP tentu pengalaman membanggakan. Namun juts muncul khawatir di dada Aipda Lalu Dwi karena keselamatan Morbidelli menjadi tanggung jawabanya selama di jalan.

Morbidelli pun masuk hotel, mengambil barangnya lalu berangkat menuju Bandara dengan mobil khusus untuknya. Kali ini Aipda Lalu Dwi dan teman-temannya melakukan pengawalan.

Beruntung Morbidelli datang tepat waktu. Ia mengucapkan terima kasih kepada polisi yang menurutnya banyak membantu para rider motoGP selama balapan berlangsung.

Kisah ini pun viral di medsos dan banyak netizen mengucapkan terima kasih juga untuk Aipda Lalu Dwi dan polisi lain atas supportnya di MotoGP Mandalika. (eko)

Editor Yusfreyendi

Loading...