Pimpin Apel Perdana Tahun 2022, Roby Sentil Pegawai yang Kurang Disiplin

Loading...

Suarasiber.com – Plt Bupati Bintan meminta ASN harus mengevaluasi dirinya. Bagaimana kedisiplinan mereka di tahun 2021.

“Jika kurang disiplin, maka pada tahun 2022 ini harus ditingkatkan,” tegas Roby saat memimpin apel perdana di tahun 2022, Senin (3/1/2022) di Kantor Bupati Bintan.

Menurutnya, kunci peningkatan kinerja adalah disiplin. Bahkan Roby menyebut soal kedisiplinan merupakan pekerjaan rumah (PR) yang harus dikerjakan bersama-sama.

Pada kesempatan ini juga dilaksanakan Acara Pengangkatan dan Pengambilan Sumpah 140 PNS formasi Tahun 2019 serta penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada 324 PNS dilingkungan Pemkab Bintan.

Roby meminta di tahun 2022 ada perubahan kinerja yang lebih baik dan optimal, profesional dan berintegritas sebagai abdi negara.

“Apalagi saat ini pemerintah juga sudah menerapkan sistem merit. Mari kita lebih semangat lagi, untuk melakukan inovasi dan kreativitas dengan segala perkembangan kemajuan teknologi,” pesannya.

Kepada PNS yang baru saja diambil sumpahnya dan penerima satyalancana, Roby mengucapkan terima kasihnya atas dedikasi yang diberikan.

“Selamat kepada CPNS untuk formasi tahun 2019 yang telah diangkat menjadi PNS dan baru saja diambil sumpah dan selamat kepada bapak/ibu yang menerima satyalancana. Pemkab Bintan tentu mengapresiasi setinggi-tingginya atas pengabdian yang telah dilakukan,” ujarnya

Apel perdana tahun 2022 ini dihadiri Sekda Drs Adi Prihantara MM beserta Kepala OPD dan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN).

Tentang Satya Lencana

Satyalancana Karya Satya adalah tanda kehormatan yang diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia kepada para Pegawai Negeri Sipil yang telah melaksanakan tugasnya dengan menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, kedisiplinan, serta telah bekerja terus-menerus dalam jangka waktu tertentu.

Satyalancana ini ditetapkan pada tahun 1959. Melansir wikipedia, Satyalancana ini dibentuk dengan tujuan untuk menghargai jasa-jasa serta sebagai pendorong untuk meningkatkan pengabdian dan prestasi kerja sehingga dapat dijadikan teladan bagi Pegawai Negeri Sipil yang lain.

Satyalancana Karya Satya berbentuk lingkaran yang di pinggirnya melingkar setangkai padi serta setangkai kapas.

Setangkai kapas tersebut terdiri atas 17 daun dan 8 bunga kapas. Sementara itu, setangkai padinya terdiri atas 45 butir padi. Angka-angka ini menunjukkan Hari Kemerdekaan Indonesia.

Di dalam lingkaran tangkai padi dan melati melingkar garis putus-putus yang di bagian tengah atasnya terdapat bintang. Di bawah bintang tersebut tertulis teks “KARYA SATYA” dan di bawahnya terdapat angka romawi lamanya pengabdian, yaitu XXX, XX, atau X.

Di bawah teks tersebut terdapat perisai berisi lambang-lambang sila dalam Pancasila. Semua tingkatan Satyalancana Karya Satya saat ini memiliki motif lajur-lajur pita harian yang sama.

Pembeda dari ketiganya adalah bahan medalinya. Medali satyalancana 30 tahun berbahan emas, satyalancana 20 tahun berbahan perak, dan satyalancana 10 tahun berbahan perunggu. (eko)

Editor Yusfreyendi

Loading...