Ansar Percaya Teknologi Mampu Atasi Kandungan CO2 pada Gas Alam Cair Natuna

Loading...

Suarasiber.com – Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad percaya teknologi perminyakan di Indonesia mampu mengatasi kandungan CO2 yang masih banyak terdapat di gas alam cair Natuna.

“Namun kami yakin dengan teknologi  di bidang perminyakan dan gas, persoalan inindapat kita atasi bersama.  Pemerintah Kepri siap memfasilitasi mitra kerja KKKS yang bisa segera mengeksploitasi gas alam cair Natuna agar target yang ditetapkan pemerintah pada SKK Migas dapat segera terwujud,” jelas Ansar. 

Hal ini disampaikan saat menghadiri Northen Sumatra Forum 2021 di Hotel Best Western Premier Panbil, Batam, Kamis (25/11/2021).

Pada acara ini Ansat menerima penghargaan dari Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto yang dinilai aktif dalam mendukung kelancaran operasioanal hulu migas di Provinsi Kepulauan Riau.

Gubernur Ansar berharap ke depan semakin terbuka peluang besar bagi daerah untuk  berpartisipasi dalam kegiatan SKK Migas. SKK Migas juga diharapkan semakin memiliki komitmen kuat dalam mengeksploitasi sumur-sumur minyak di Kepri  sehingga bisa memberikan nilai tambah bagi Provinsi Kepulauan Riau.

Dibeberkannya di forum ini, cadangan gas alam cair Natuna mencapai 48,7 triliun kaki kubik (MBBTU). Lebih besar dari cadangan gas alam cair di Selat Makasar dengan jumlah cadangan deposit gasnya 2,6 triliun kaki kubik(MBBTU).

Juga lebih besar dari Blok Marcela di Ambon dengan cadangan gasnya 16,7 triliun kaki kubik (MBBTU). 

Dengan potensi tersebut, Natuna bisa memberikan dukungan devisa selama 50 tahun ke depan. 

Semakin besar dukungan devisa dari Migas untuk negara, diharapkan juga bisa berdampak pada peningkatan dana bagi hasil untuk daerah. 

SKK Migas sebagai lembaga yang di berikan kewenangan oleh pemerintah, salah satu tugasnya adalah  mengoptimalisasi capaian produksi minyak nasioanal.

SKK Migas ditargetkan bisa mencapai produksi minyak 1 juta barel per hari dan gas bumi 12 miliar kaki kubik per hari hingga tahun 2030.***

Editor Yusfreyendi

Loading...