Suarasiber.com – Gubernur Rahma menyinggung soal perakitan houvering atau pesawat apung di Dompak, Kota Tanjungpinang saat diskusi online, Senin (16/8/2021).
Diskusi ini juga diikuti sejumlah kepala daerah di luar Kepri yang ditayangkan di berbagai kanal streaming.
Usai diskusi online tersebut, kepada suarasiber.com Rahma membeberkan jika perakitan itu membuka lowongan kerja.
Ia sendiri memperkirakan akan ada 500 orang di tahun pertama dan 1000 orang di tahap berikutnya.
“Izin Mendirikan Bangunan (IMB) perakitan houvering itu sudah kami kantongi, setelah tiga tahun menunggu,” jawab Rahma.
Dokumen IMB itu sudah diserahkan dirinya kepada pihak PT. Bintan Bahari Industri, di Rumah Dinas Wali Kota, akhir Juli silam.
Untuk diketahui, industri ini akan menjadi kebanggan masyarakat serta bangsa.
“Merupakan industri Perakitan Pesawat Hovering pertama se-Asia Pasifik di Kota Tanjungpinang,” tambahnya.
Hal ini menjadi kabar yang menggembirakan di tengah pandemi Covid-19. (fut)
