Kepri Targetkan 50 Persen Warganya Sudah Divaksin Akhir Juni

Loading...

Suarasiber.com – Pemprov Kepri menargetkan 50 persen penduduk di setiap kabupaten dan kota di wilayahnya sudah divaksin Covid-19. Untuk mengejar target itu, ada rencana menambah jumlah vaksinator.

Saar meninjau vaksinasi pelaku pariwisata yang digelar DPD Asosiasi Pariwisata Nasional (Asparnas) Kepulauan Riau di TCC Mall Tanjungpinang, Sabtu (29/5/2021), Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengimbau masyarakat Kepri tidak perlu khawatir untuk divaksin.

Vaksinasi kali ini merupakan penyuntikan dosis kedua dengan jumlah lebih kurang 1.100 orang yang digelar selama 2 hari dimulai sejak Jumat (28/5/2021).

“Karena vaksinasi Covid-19 memiliki alur yang jelas. Vaksinator juga senantiasa berhati-hati dalam melaksanakan kegiatan vaksinasi,” tuturnya.

Peninjauan kali ini Gubernur Ansar juga didampingi Ketua TP-PKK Kepri Hj. Dewi Kumalasari Ansar, Staf Khusus Suyono, Kepala Badan Kesbangpol Lamidi, dan Plt. Kepala Biro Humprohub Zulkifli.

Kehadirannya disambut Ketua DPD Asparnas Kepri Mulyadi Tan.

Dijelaskan Gubernur Ansar, vaksin Sinovac dan AstraZeneca yang didistribusikan ke Kepri sudah kurang lebih 140.000 dosis. Ia berharap tak ada satu pun yang fatal.

“Oleh karena itu vaksinasi ini akan kita teruskan karena vaksin ini insya Allah bisa menjamin sampai 90 persen imunitas seseorang terhadap pandemi Covid-19 ini. Divaksin saja belum tentu tidak tertular dan kebal 100 persen apalagi tidak divaksin,” kata Gubernur

Gubernur Ansar sudah menginstruksikan dan sedang melengkapi semua kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan. Salah satunya tambahan tenaga vaksinator guna target 50 persen tadi.

Saat ini warga Kepri yang divaksin di angka 11 persen. Saat Presiden Joko Widodo berkunjung, sempat memvaksin 10.500 dengan target 15.500 .

“Maka sekarang kita minta dalam sehari semua Kabupaten/Kota kita dapat 10.000 saja, insya Allah dalam satu bulan di akhir Juni kita bisa mengejar target itu dengan hitungan setiap kecamatan satu hari minimal 300 orang,” ujar Gubernur Ansar.

Para kepala daerah dimintanya sungguh-sunggug memberikan perhatian pada hal tersebut. Pihaknya juga menjadwalkan setiap hari Kamis untuk melakukan rapat evaluasi untuk menjawab persoalan-persoalan yang dihadapi. (mat)

Loading...