Suarasiber.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna, Hendra Kusuma memimpin Rapat Koordinasi Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kabupaten Natuna Tahun 2021, di Kantor Bupati, baru-baru ini.
Ia menyampaikan kebakaran hutan merupakan ancaman besar yang dihadapi hampir seluruh daerah termasuk Natuna. Solusi tepat untuk mengatasi persoalan itu adalah koordinasi antar pihak terkait dalam bentuk program terencana dan terukur.
Salah satu peserta rapat, Kapolres Natuna, Ike Krisnadian mengatakan upaya pencegahan merupakan langkah utama yang harus disadari serta diterapkan bersama.
“Diantaranya tidak membuang puntung rokok sembarang, membakar sampah harus diawasi, serta sosialisasi terkait sanksi pembakar lahan,” ujarnya.
Selanjutnya Kepala Dinas Pemadan Kebakaran, Syawal melaporkan bahwa selama tahun 2019, telah terjadi 193 kebakaran. Sementara tahun 2021 terjadi 51 kebakaran, dengan beberapa titik rawan karhutla diantaranya Desa Binjai, Setengar dan Padang Angus.
Personel Dinas Pemadam Kebakaran yang bertugas berjumlah 70 orang yang terbagi dalam 3 regu operasional lapangan.
Pejabat yang mengikuti Rakor diantaranya anggota DPRD, para anggota FKPD, pimpinan OPD terkait, para camat, Ketua BMKG Ranai. (said)
