Emas Hitam di Pertanian Ini Kerap Dianggap Limbah

Loading...

Suarasiber.com – Emas hitam alias arang kayu bakar sering dianggap banyak orang sebagai barang sepele. Bahkan, sering dianggap limbah dan dibuang begitu saja.

Padahal, kegunaannya sangat luar biasa. Dan, ada banyak sekali kegunaan arang kayu bakar. Meski, umumnya orang hanya mengenalinya untuk alat membakar makanan.

Arang, khususnya arang bakar dari kayu adalah barang yang sangat berharga bagi dunia pertanian. Apalagi, untuk orang yang suka bertanam di dalam pot atau polybag. Yang ingin tahu teknik menanam cabai rawit, klik saja di sini.

Jadi, jika Anda memiliki arang dari kayu bakar jangan dibuang. Kumpulkan sedikit demi sedikit dan jika sudah banyak dijadikan bahan pencampur media tanam.

Terutama untuk media tanam di dalam pot atau polybag. Arang bakar harus dihancurkan dulu hingga potongannya kecil-kecil seukuran kelereng atau lebih kecil, sebelum digunakan.

Selanjutnya arang kayu bakar ini dicampurkan dengan tanah, pupuk kandang atau kompos dan sekam lapuk

Komposisinya, 2 bagian (atau 2 ember) tanah, 1 ember arang kayu bakar, 1 ember kompos atau pupuk kandang dan 1 ember sekam mentah lapuk atau sekam bakar.

Seluruh bahan diaduk hingga tercampur rata. Selanjutnya dimasukkan ke dalam pot atau polybag. Dan, media tanam pun siap digunakan.

Manfaat Emas Hitam

emas-hitam-1

Adalah manfaat yang membuat arang dari kayu bakar ini disebut dengan emas hitam. Manfaatnya untuk tanaman, baik yang di kebun, apalagi yang ditanam di pot atau polybag.

Adapun sejumlah manfaat arang bakar itu, adalah:

  1. Untuk menetralkan PH tanah. PH atau Power of Hydrogen dalah ukuran tingkat keasaman atau kebasaan tanah. Bagi tanaman PH ideal biasanya antara 6-7 dan sangat menentukan keberhasilan tanaman.

Tanaman tidak akan berkembang jika PH tanah tidak sesuai. Bahkan, meski sudah dilimpahi dengan banyak sekali pupuk sekalipun.

Arang kayu bakar yang dicampurkan dengan tanah akan membuat PH tanah menjadi ideal atau antara 6-7. Sehingga, membuat tanaman bisa tumbuh dengan baik.

  1. Penetral herbisida dan pestisida. Bahwa, setiap tanaman memerlukan unsur kimia, baik yang anorganik ataupun organik untuk tumbuh dan berbuah atau menghasilkan.

Akan tetapi pemberian bahan-bahan kimia itu terkadang berlebihan. Di sinilah fungsi penting lainnya dari arang kayu bakar. Karena, arang dari kayu bakar adalah penetralnya.

  1. Antijamur. Selain fungsi yang disebut di atas, arang dari kayu bakar juga berfungsi sebagai antijamur.

Itu sebabnya, untuk tanaman yang butuh kelembaban tinggi harus disertai pemberian fungisida secara rutin. Agar, akar tanaman tidak ditumbuhi jamur yang bisa membuat tanaman layu.

Akan tetapi dengan arang kayu bakar ini, pemberian fungisida bisa diminimalkan. Karena jamur akan menjauh dari arang.

Gampangnya, apakah Anda pernah melihat ada jamur di tumpukan arang kayu? Tidak!

  1. Arang kayu bakar juga memiliki banyak sekali rongga, yang bisa menjadi tempat mikroorganisme berdiam. Sehingga tanaman menjadi subur.
  2. Arang juga menjadi media penyimpan air. Sehingga, penyiraman bisa efektif dan tidak perlu berlebihan.

Dengan begitu banyaknya manfaat arang dari kayu bakar, tak heran jika para pekebun yang paham, selalu menyebutnya sebagai emas hitam. (mat)

Loading...