KUA Teluk Bintan Keluarkan Surat Penolakan 2 Permohonan Nikah Bawah Umur Sepanjang Januari 2021
Suarasiber.com – Kepala KUA Kecamatan Teluk Bintan, Mulyadi, SAg mengeluarkan dua Surat Penolakan Permohonan Kehendak Nikah terhadap anak di bawah umur sepanjang Januari 2021.
Surat penolakan dikeluarkan berdasarkan pertimbangan usia yang belum cukup.
“Permohonan nikah anak di bawah umur ini tidak begitu saja kita terima. Sesuai prosedur layanan nikah KUA mengeluarkan Surat Penolakan (model N7) karena belum terpenuhi syarat sebagaimana menurut undang-undang perkawinan,” ucapnya, Kamis (4/2/2021), seperti dilansir dari kepri, kemenag.go.id.
Mulyadi menjelaskan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Undang-Undnag Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, pada Pasal 7 (1) berbunyi bahwa: Perkawinan hanya dilaksanakan apabila pria dan wanita sudah mencapai umur 19 (Sembilan belas) tahun.
Lalu pada ayat (2) berbunyi: Dalam hal terjadi penyimpangan terhadap ketentuan umur sebagaimana dimaksud pada ayat (1), orang tua pihak pria dan/atau wanita dapat meminta dispensasi kepada Pengadilan dengan alasan sangat mendesak disertai bukti-bukti yang cukup.
Apabila permohonan Dispensasi Nikah dikabulkan oleh Pengadilan maka yang bersangkutan baru dapat diproses permohonan pendaftaran nikahnya.
“Kita sangat prihatin atas banyaknya angka pernikahan anak di bawah umur. Untuk menekan angka ini, perlu pengawasan orang tua terhadap pergaulan anak,” kata Mulyadi.
Ia pun berharap kepada Pemda agar dapat melakukan upaya-upaya dalam rangka mengurangi angka pernikahan anak di bawah umur. Hal tersebut perlu agar hak-hak anak terpenuhi sebagaimana mestinya terlebih dahulu seperti pendidikan dan kesehatan, sehingga mereka matang dan siap untuk berumah tangga.
Angka pernikahan anak di bawah umur di wilayah kerja KUA Kecamatan Teluk Bintan cukup tinggi se- Kabupaten Bintan.
Sepanjang tahun 2020 lalu, terjadi 7 peristiwa nikah anak di bawah umur yang terdiri dari 1 (satu) orang laki-laki dan 7 (tujuh) wanita. (mat)
