Bawaslu Pasang Ratusan “Intel” Intai dan Tangkap Pelaku Politik Uang di Pilkada 2020

Loading...

Suarasiber.com – Politik uang di Pemilu, mulai dari Pilkades, Pileg, Pilkada selalu ada tapi tak berwujud, seperti kentut yang berbau tapi tak berwujud.

Meski peredaran uangnya bisa sampai miliaran rupiah dan merasuk ke segala ceruk. Namun, politik uang nyaris tak pernah terungkap.

Kalaupun terungkap masih bisa dimentahkan, jika saksi kuncinya dipulangkampungkan.

Hal itu dipahami oleh Bawaslu, karenanya untuk menghadapi Pilkada serentak 2020 ini sudah menyiapkan strategi khusus.

Selain, tetap menggelar kegiatan rutin yang normatif.

Seperti menyebar imbauan ke sana kemari atau patroli pengawasan di wilayah kerja masing-masing.

Strategi terkini yang digunakan, Bawaslu Provinsi Kepri dan kabupaten kota lainnya di Kepri, adalah melatih relawan khusus.

Mereka juga disekolahkan khusus. Untuk mengintai dan menangkap pelaku politik uang. Kemudian, menempatkan pengawas khusus di semua TPS.

Sehingga, kejadian bagi-bagi duit di sekitar TPS yang terjadi di Pilkada sebelumnya, bisa dicegah.

Hal ini disampaikan Muhammad Zaini, Ketua Bawaslu Kota Tanjungpinang menjawab suarasiber.com, Minggu (6/12/2020).

“Mereka disekolahkan (dilatih) khusus selama seminggu di Batam sekitar sebulan lalu,” kata M Zaini.

Koordinator Divisi Hukum, Humas, dan Data & Informasi Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau, Indrawan Susilo Prabowoadi yang dikonfirmasi terpisah, membenarkan hal tersebut. (mat)

Loading...