Polisi Tembak Mati Seorang Perampok Nasabah Bank

Loading...

Suarasiber.com – SG (20), seorang anggota kawanan perampok nasabah bank, tewas ditembak polisi. Dia ditembak karena melawan saat akan ditangkap, Sabtu (14/11/2020).

SG alias Irul, tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit. Sedangkan dua orang lainnya berhasil ditangkap tim Subdit 3 Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, yakni DA (30) dan DAP (18) alias Dion.

Sementara tiga orang anggota komplotan lainnya, yakni AL, R, dan B masih buron dan dalam pengejaran polisi.

Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes. Pol. Drs. Yusri Yunus saat konferensi pers pengungkapan kasus tersebut.

Komplotan ini spesialis perampok nasabah bank. Modus yang digunakan, adalah mengempiskan ban mobil.

Mengenai penangkapan itu, Yusri, mengatakan ketiga pemuda itu disergap petugas di kontrakan mereka di Gang Manggis 3 RT 2/4, Kelurahan Bojong Menteng, Bekasi, Barat Jawa, Sabtu (14/11/2020).

Yusri mengatakan dari penyelidikan pelaku yang dibekuk, mereka mengaku baru tiga kali beraksi di kawasan Bekasi sejak Oktober sampai November

Yusri menjelaskan 6 orang kawanan ini selalu beraksi bersama-sama dengan peran masing-masing.

“Dua orang berpura-pura sebagai nasabah dan masuk ke dalam bank. Tugasnya mengawasi dan mencari nasabah yang mengambil uang banyak untuk dijadikan sasaran,” ucap Yusri Yunus.

Setelah menentukan sasaran, kedua orang ini memberitahu 4 rekannya yang berjaga di luar dengan dua sepeda motor.

Mereka sudah mempersiapkan paku yang dimodifikasi untuk dilemparkan ke ban mobil calon korban

Sehingga di tengah jalan, ban mobil korban kempes dan korban akan meminggirkan kendaraannya.

“Saat itulah pelaku yang berperan sebagai eksekutor akan merampas uang nasabah berisi uang dengan menodongkan senjata api mainan dan senjata tajam,” ujar Yusri.

Setelah berhasil menggasak uang korban pelaku akan kabur. Dari tiga kali aksi kawanan ini pada Oktober – November, jumlah total kerugian 3 korban mencapai Rp 100 juta. (mat)

Loading...