Awas… Raja Jalan Lintas Barat Mau Lewat!

Loading...

Suarasiber.com – Sejumlah lori pengangkut barang di Jalan Lintas Barat, terkesan sesuka hati membawa muatan. Selain tidak sesuai standar keselamatan, juga membahayakan pengguna jalan lainnya.

Seperti lori pembawa kayu bulat tebangan yang muatannya melebihi panjang baknya. Kayu muatan itu sama sekali tidak diikat, apalagi dirantai.

Kemudian, kayu ujung belakangnya tidak diberi kain merah sebagai penanda bagi pengguna jalan lainnya agar berhati-hati.

“Kalau dah jumpe lori besiap je makan hati dan hati-hati. Apalagi, yang ngangkut kayu tebangan dari hutan di Bintan. Seram.

Jauh-jauh je lah kalau jumpe lori macam tu. Apelagi yang ngebut sesuke hati. 

Dan, klakson kencang-kencang bikin jantung macam nak telompat,” kata Bustami warga Kijang kepada suarasiber.com, Jumat (20/11/2020)

Memet, warga Bintan Utara membenaekan ucapan Bustami. Menurutnya, lori-lori barang yang melintas di Jalan Lintas Barat seolah-olah raja jalanan.

“Sudahlah muatannya melebihi tinggi dan panjang baknya, kencang pulak.

Banyak kok yang seperti itu (lebih muatan). Kalau abang tak yakin, coba aja duduk di tepi jalan agak sejam dua jam. Pasti jumpa,” terangnya.

Untuk membuktikan ucapan Memet, redaksi mencoba melintasi Jalan Lintas Barat yang minim rambu serta penerangan, selama dua hari.

Dan, memang benar tak sulit menemukan lori pembawa barang yang muatannya melebihi tinggi dan panjang baknya. 
Wajar jika Jalan Lintas Barat, juga jalan lama Gesek – Tanjunguban berantakan di banyak tempat. (mat) 

Loading...