Suarasiber.com – Seluruh warga Kota Batam dan Kota Tanjungpinang dituntut tetap waspada dan mengedepankan protokol kesehatan ketat. Menyusul adanya lonjakan kasus baru positif corona dalam sepekan terakhir.
Jumlah positif baru terinfeksi virus corona di Batam per tanggal 24 Oktober 2020, adalah 47 kasus.
Sehingga secara akumulasi, membuat jumlah terkonfirmasi positif naik menjadi 2.571 kasus. Jumlah itu sempat berkurang di pekan terakhir September 2020.
Akan tetapi memasuki Oktober 2020, jumlah itu terus meningkat, bahkan melonjak.
Berdasarkan data statistik yang dirilis gugus tugas covid-19 Batam, tren penambahan itu mulai terjadi di pekan pertama Oktober dan berlanjut ke pekan-pekan berikutnya.
Pekan pertama Oktober 2020 jumlah konfirmasi baru positif corona 142 kasus, pekan kedua bertambah 222 kasus. Dan, pekan ketiga melonjak dengan 571 kasus baru.
Penambahan itu membuat seluruh wilayah Pulau Batam menjadi zona merah. Kecuali, di Kecamatan Batu Ampar, merah jambu.
Kota Tanjungpinang
Sementara itu di Kota Tanjungpinang penambahan jumlah konfirmasi baru positif corona, terhenti, Minggu (25/10/2020). Setelah selama sepekan terakhir melonjak lagi.
Kini, jumlah positif corona di Kota Tanjungpinang sudah tembus 400 kasus, tepatnya berjumlah 403 kasus. Dan, sekitar 80 kasus sedang dirawat/isolasi di berbagai tempat.
Rinciannya, di rumah sakit 25 kasus, dikarantina terpadu 32 kasus, dan isolasi mandiri (di rumah masing-masing) 32 kasus.
Sebagaimana dirilis gugus tugas covid-19 Kota Tanjungpinang, yang meski belum mampu membuat rilis data yang modern seperti dibuat gugus covid di Kota Batam. Namun, data sederhana yang dirilis itu masih bisa dipahami. (mat)
