TANJUNGPINANG (suarasiber) – Kamylla Wanessa Cordeiro de Melo adalah seorang wanita Brazil yang sudah terjatuh masih tertimpa tangga.
Dalam wawncaranya dengan media lokal Brazil, No Amazonas é Assim yang dilansir dari 7new.com.au, Kamylla menyebut kisah sedihnya terjadi 2017.
Pada tahun itu ia harus menjalani rawat inap di ICU sebuah rumah sakit selama 78 hari. Sebelumnya ia operasi bariatrik untuk menyeimbangkan hormonnya.
Namun sesuai operasi ia jutsru terkena stroke dan masuk rumah sakit lagi. Otomatis ia tak bisa menemani suami dan anaknya di rumah.
Ibunya yang akhirnya membantu di rumahnya, untuk mengurus suaminya dan anaknya yang berusia 4 tahun. Selama ia di ICU, suaminya hanya dua kali membezuknya, sementara sang ibu sama sekali tidak datang.
Kamylla baru mengetahui hubungan ibu dan suaminya dari ayahnya, saat ia keluar dari rumah sakit pada Maret 2018.
Sang ayah bercerita kalau ia sudah mengambil anak Kamylla sambil mengatakan kalau istrinya berselingkuh dengan suami Kamylla.
Kamylla menelepon ibunya soal hubungan tersebut dan ia tak hanya mendapatkan jawaban jika hal itu benar. Malah ibunya mengatakan dirinya bahagia dengan suami Kamylla.
Sakit hati seperti itu, Kamylla pun memilih bercerai dengan suaminya. Sesuai perintah pengadilan, Kamylla juga memberikan izin anaknya bertemu ayahnya dua atau tiga kali seminggu.
Kini ibunya menikahi mentan suaminya. Kamylla pun mengenang masa mudanya, di mana ia sudah merasakan jika ibunya sat itu juga menunjukkan tanda-tanda menyukai pacarnya. Usia Kamylla memang lebih muda 10 tahun ketimbang suaminya.
“Saat aku berusia 25, aku jatuh cinta dengan pria berusia 10 tahun lebih tua. Kami menikah Agustus 2013, setahun kemudian anak kami lahir,” ujarnya.
Kamylla menyebut ibunya benar-benar tak memiliki perasaan. (mat)
