Labuh Jangkar Kepri Sebelum Agustus 2020, Luhut: Jangan Berebut, Jangan Berserakan

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Sekda Pemprov Kepri T.S Arif Fadillah mendapat perintah dari Menteri Koordinator Maritim dan Ivestasi Luhut Binsar Panjaitan untuk memulai kegiatan Labuh Jangkar di Kepri sebelum Agustus 2020 mendatang.

Luhut meminta sebelum tanggal 17 Agustus 2020 semua perizinan telah selesai.

“Pak Sekda, Labuh Jangkar ini kan pekerjaan lama. Jadi akhir bulan Agustus 2020 ini sudah aksi. Segera selesaikan segala perizinannya, jangan lagi berbelit-belit dengan prosedur yang panjang,” perintah Luhut yang disampaikan melalui video converence kepada Arif yang ada di kantornya, Dompak, Tanjungpinang.

Rapat koordinasi soal labuh jangkar dipimpin Menko Marves Luhut BInsar Panjaitan bersama Menhub Budi Karya Sumadi, serta dihadiri Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Safril Burhanuddin, Stah Ahli Kemenko Marves Laksmana (Purn) Marsetyio dan beberapa Kementerian/Lembaga, TNI/Polri, Bakamla, Pelindo I, Pemerintah Provinsi Kepri BP Batam, BUMD dan Swasta.

Rapat juga menetapkan area Labuh Jangkar baru, yakni di Kabil selat Riau dan Tanjung Berakit. Selain itu Menteri Marvest juga meminta hasil koordinasi Pemprov Kepri dengan para operator dalam pengelolaan area labuh jangkar, rencana investasi Reception Facilities (RF) dan pabrik pengolah limbah serta penetapan alokasi lahan di BP Batam.

Loading...