Stafsus Menteri BUMN Ungkap Ada BUMN Nggak Untung, Nggak Berguna, Nggak Jelas Kantornya

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Kementarian Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dipimpin Erick Thohir terus “mengobok-obok” badan usaha yang kedapatan tak beres.

Terbaru, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengungkap kepada publik masih banyak BUMN yang kegunaannya tak dirasakan publik.

Uniknya, selain tak berguna untuk publik kantornya juga tak jelas juntrungnya di mana.

Merpati menjadi contoh BUMN yang tak ada untungnya. “Sedangkan yang nggak jelas kantornya di mana contohnya Iglas,” demikian diungkapkan Arya dalam telekonferensi, Jumat (5/6/2020).

Dalam telekonferensi ini ada Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PAN, Nasril, yang mengatakan 10% BUMN dalam kondisi ‘sakit’. BUMN yang menjanjikan 30% dan megap-megap sekitar 30%.

Nasril pun berharap yang masih bisa diperbaiki agar sehat, sementara yang tak bisa lagi ya diamputasi.

Terkait hal itu Arya pun berkeinginan agar Nasril memberikan kewenangan kepada Kementerian BUMN agar bisa mengamputasinya. (man)

Loading...