Ini Dasar Hukumnya Warga Kepri Wajib Maskeran Saat Corona
TANJUNGPINANG (suarasiber) – Imbauan, ajakan, seruan bagi warga Kepri agar keluar rumah atau saat bertemu dengan beberapa orang harus mengenakan masker mungkin bagi sebagian orang dianggap basi. Ke mana-mana seruannya selalu seperti itu.
Padahal, hal tersebut tertuang dalam Instruksi Gubernur Kepulauan Riau Nomor. 440/564/BPBD-SET/2020 Tentang Kewajiban Pengunaan Masker dan Penyediaan Sarana Cuci Tangan / Handsanitizer di Fasilitas Umum tanggal 12 April 2020 yang berlaku efektif mulai tanggal 18 April 2020 hingga batas waktu yang belum ditentukan kemudian.
“Pemakaian masker ini akan terus kita sosialisaikan kepada masyarakat. Kita ingin masyarakat tahu akan pentingnya pengunaan masker ini, karena penularan virus diketahui dapat lewat droplet atau percikan saat berbicara, batuk, atau pilek. Dengan penggunaan masker maka dapat diminimilsir resiko penularan tersebut,” kata Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kepri ini.
Hal tersebut disampaikan Isdianto saat melapas Satuan Tugas Kerja Sosialisasi Wajinb Penggunaan Masker dan Penyemprotan Disinfektan di Tanjunguban, Bintan, Ahad (19/4/2020).
Sebelumnya Isdianto bersama PMI Kepri juga telah melakukan pembagian masker kepada masyakat Kota Tanjungpinang dan Batam.
Target di BIntan ialah pembagian masker kepada warga Bintan yang keluar rumah, baik jalan kaki maupun berkendaraan agar mengenakan masker. Kalau terlihat masih ada yang “ndableg” dikasih masker lalu diminta untuk mengenakannya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah warga di sekitaran Pasarbaru, Masjid Al-Ikhlas Kampung Raya serta ke Masjid Baiturrahman Teluk Sasah, Tanjunguban, Bintan.
Isdianto menyampaikan bahwa obat untuk menyambuhkan diri dari virus corona saat ini belum ditemukan. Oleh karena itu butuh kesadaran dan kedisiplinan semua untuk mencegah agar virus ini tidak berkembang menjadi lebih besar lagi.
”Kita patutnya khawatir dan tak boleh anggap enteng akan perkembangan virus saat ini. Oleh karena itu, saya minta kita semua harus disiplin. Mulai dari disiplin memakai masker, disiplin menjaga jarak, disiplin hindari kerumunan, selalu menjaga kesehatan diri dan kebersihan lingkungan, dan ini harus dilakukan secara bersama-dan terus menerus tidak boleh terputus,” kata Isdianto.
Disamping hal tersebut Isdianto juga berharap dan kepedulian dari seluruh masyarakat kepulauan Riau agar program-program Pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19 terus didukung dan dilaksanakan agar penyebaran dan perkembangan virus ini bisa kita hentikan.
“Ini adalah kerja bersama dan butuh keterlibatan semua pihak namun yang paling penting adalah butuh kesadaran dari semua elemen masyarakat untuk mentaati semua anjuran pemerintah. Jika kita semua bekerjasama dan melaksanakannya maka yakin dan percaya virus ini bisa kita atasi dengan segera,” tutup Isdianto.
Isdianto dan Rosmeri juga berkunjung dan memberi bantuan berupa sembako di salah satu rumah warga yang beberapa waktu silam terdampak covid-19. (mat)
