Rudapaksa Puluhan Pria di Inggris, WNI Divonis Seumur Hidup
TANJUNGPINANG (suarasiber) – Inggris, khususnya di Kota Manchester, geger karena ulah mahasiswa pascasarjana asal Indonesia, Reynhard Sinaga. Namanya mendadak populer dan jadi trending topik di Twitter, setelah divonis seumur hidup, Jumat (6/1/2020).
Beragam komentar dan cercaan dicuitkan netizen, akibat ulahnya itu. Yang disebut kasus perkosaan terbesar sepanjang sejarah Inggris. Seperti dicuitkan akun @AbdulKuasa.
“Warga Negara Indonesia Reynhard Sinaga dihukum seumur hidup atas kasus perkosaan terbesar dalam sejarah Inggris. Para korban perkosaan berharap pelaku membeku dibalik jeruji atas perbuatannya.”
Kisah perbuatan Reynhard itu dicuitkan oleh akun Twitter @asumsico. “Pengadilan Manchester, Inggris, menjatuhi hukuman seumur hidup kepada Reynhard Sinaga, pria asal Indonesia yang telah melakukan serangan seksual pada 48 orang pria. Serangan dilakukan sejak 1 Januari 2015 hingga 2 Juni 2017.”
Sementara akun @arwidodo, mencuit, “Memperkosa 48 orang? Reynhard Sinaga mestinya dihukum mati. Namun, karena Inggris telah menghapuskan hukuman mati, maka hanya hukuman seumur hidup yang tersisa untuknya.”
Kasus Reynhard terungkap setelah salah seorang korbannya melapor ke polisi di Manchester, Inggris sekitar tahun 2017. Dan, mulai diadili tahun 2018.
Di persidangan terungkap Reynhard melakukan hampir 200 kali perkosaan dan serangan seksual. Perbuatan itu dilakukannya dalam waktu sekitar dua tahun setengah.
Bukti perbuatannya diperoleh dari Reynhard sendiri. Karena dia merekam aksinya dan menyimpan videonya.
“Pemerkosa kasus terbanyak di UK adalah Reynhard Sinaga, WNI yang kuliah di Manchester. Dihukum 30 tahun penjara.
Tadi dengar liputan di radio & mikir kok nama mirip orang Indonesia, ternyata benar. Ah, well, people are people,” cuit akun @BruceEmond.
Dengan jatuhnya vonis itu, kini, Reynhard tercatat sebagai pemerkosa terbesar di Inggris. (mat)
