Bakau Berbaris Jadi Objek Wisata Baru di Bintan

Loading...

PENAGA, BINTAN (suarasiber) – Bakau, salah satu tumbuhan penguasa kawasan pesisir pantai umumnya tumbuh alami. Tidak beraturan dan sulit dilalui. Kecuali, ada sarana yang dibuat khusus.

Namun, ada juga bakau yang tumbuh teratur. Seperti di kampung Sungai Tiram, Desa Penaga, Kabupaten Bintan.

Di tempat ini, bakaunya tumbuh rapi seperti tanaman perkebunan yang dikelola intensif. Bakau ini bisa rapi dan teratur karena memang ditanam khusus di dalam tambak.

“Tanaman bakau ini saya tanam sekitar tahun 2011. Sekarang sudah tinggi dan rimbun,” kata Ady Indra Pawennari, pengusaha di Kepri menjawab suarasiber.com, kemarin.

Artinya, bakau-bakau itu sudah berusia 8 tahun. Tumbuh rapi dan di bawahnya dipenuhi biota bernilai ekonomis. Ikan, udang, blongkeng, lokan dan lain-lain.

Ady membudidayakan bakau di tambaknya, karena fungsinya untuk pertambakan. Kini, bakau-bakau itu justru membuka peluang bisnis. Saat ini ia tengah membuat rencana agar hutan bakau berbarisnya menjadi objek wisata.

Apalagi bisnis pariwisata alam tengah berkembang pesat. Dengan sedikit sentuhan, potensi bisnis bakau berbaris ini bisa diwujudkan.

Apalagi, lokasinya hanya berjarak sekitar 31 Km dari Kota Tanjungpinang. Dengan kendaraan roda empat bisa ditempuh dalam waktu sekitar 40 menit dan berada di tepi jalan aspal. (mat)

Loading...