30 Poin Lagi, 30 Tahun Puasa Liverpool Akan Berakhir

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Usai membekap Man United 2 – 0, Senin (21/1/2020), asa fans Liverpool pun membuncah. Untuk mengakhiri puasa gelar juara selama 30 tahun di musim ini.

Gelar juara Liga Utama yang kini bernama Premier League. Manajer terakhir yang mengangkat tropi juara itu, adalah Kenny Dalglish di musim 1989 – 1990.

Itu gelar juara ke-18, sekaligus yang terakhir diraih Liverpool.

Setelah itu, tidak satupun manajer Liverpool yang mampu mengangkatnya.
Bahkan, manajer hebat seperti Rafael Benitez pun tak mampu.

Padahal, Benitez mampu membawa Liverpool juara Piala Champions tahun 2005. Manajer saat ini, Jurgen Klopp juga meraih gelar juara Liga Champions 2019.

Klopp bahkan mampu mengawinkan tiga gelar (treble) gelar internasional di musim 2018/2019. Dua lainnya, adalah juara Piala Super Eropa dan juara Piala Dunia Antarklub.

Akan tetapi bagi “penduduk” Anfield Stadium, tidak ada gelar yang lebih penting selain juara Premier League atau Liga Inggris. Karena puasa gelar juara kasta tertinggi Liga Inggris sudah terlalu lama.

Tahun lalu, Klopp nyaris meraihnya tapi gagal karena berselisih 1 poin dengan Man City.

Kini, harapan untuk menjuarai liga membumbung lagi musim ini. Setelah Liverpool menyelesaikan 22 laga tanpa kalah dan hanya sekali seri dengan perolehan 64 poin.

Unggul 16 poin dari Man City di posisi dua klasemen dan sudah 23 kali main. 16 poin yang setara dengan 6 kali laga menang.

Untuk jadi juara, The Reds butuh 10 kemenangan lagi yang berarti 30 poin. Sehingga, total perolehan poinnya jadi 94.
Poin aman yang tak mungkin disamai Man City.

Saat ini Man City ada di posisi kedua dengan 48 poin dan sudah 23 kali bermain. Masih ada 15 laga lagi yang akan dimainkan.

Jika mampu menyapu semua laga sisa itu dengan kemenangan, Man City mendapatkan 45 poin. Sehingga nilai total poinnya menjadi 93.

Hitungan sederhana itu yang membuat asa para pemilik lagu You’ll Never Walk Alone di Anfield Stadium, meninggi.

Namun, Klopp dan para pemain The Reds, masih enggan mengomentari kemungkinan juara tersebut. Dan, mengakhiri puasa gelar juara itu. (mat)

Loading...