Kepri Minta Rp25 Triliun ke Pusat untuk Bangun Infrastruktur

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masih kekurangan banyak sekali infrastruktur. Jika berharap ke APBD, perlu waktu sangat lama untuk mewujudkannya.

Perlu dukungan dari APBN, agar bisa segera terealisasi. Untuk itu Provinsi Kepri dan kabupaten serta kota di Kepri, mengusulkan sejumlah proyek pembangunan bernilai total sekitar Rp25 triliun ke pemerintah pusat.

Usulan berjumlah sekitar Rp25 triliun itu, terbagi di seluruh kabupaten, dan kota. Termasuk usulan dari Pemprov Kepri.

Permintaan itu disampaikan H Isdianto Plt Gubkepri, yang didampingi Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak di rapat koordinasi dengan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan di Jakarta, Selasa (3/12)

Seluruh kepala daerah kabupaten, dan kota di Provinsi Kepri, juga ikut serta di rapat tersebut.

“Jika kami sendiri di lapangan tanpa bantuan pemerintah pusat, pasti tak terakomodir percepatan pembangunan itu. Kami harap usulan ini diakomodir dan cepat terealisasi,” kata Isdianto di rapat itu.

Soal labuh jangkar yang berlarut-larut tanpa kejelasan juga disampaikan Isdianto ke Luhut. Khusus, soal ini langsung dijawab Luhut.

“Itu kita finalisasi segera. Tinggal tiga dari 12. Itu sumber transhipment. Saya mau Januari-Feburari selesai,” jawab Luhut.

Sebaliknya, Luhut juga mempertanyakan soal rencana pembangunan Waduk Busung, Bintan.

Rencana pembangunan jembatan Batam Bintan juga dibahas sekilas. Dan, perkembangannya disebutkan sudah di Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR. (mat)

Loading...