TANJUNGPINANG (suarasiber) – Tujuh Puskesmas di Provinsi Kepri dinilai berprestasi menjalankan Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS-PK) yang menjadi bagian Nawacita Presiden Jokowi. Apresiasi pun disematkan kepada Puskesmas tersebut.
Penilaian dilakukan berdasar kunjungan keluarga hingga melakukan total coverage mencapai 100 persen. Ke-7 Puskesmas itu adalah Puskesmas Seijang Kota Tanjungpinang, Puskesmas Teluk Sebong Kabupaten Bintan, Puskesmas Tiban Baru Kota Batam, Puskesmas Penuba Kabupaten Lingga.
Kemudian Puskesmas Tanjung Berlian Kabupaten Karimun, Puskesmas Jemaja Timur Kabupaten Anambas dan Puskesmas Batubi Jaya Kabupaten Natuna.
Plt Gubernur Kepri H Isdianto berharap Puskesmas sebagai ujung tombak pelaksanaan kesehatan, harus terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sebagai ujung tombak pelaksana operasional PIS-PK, langkah jemput bola dengan terjun langsung ke tengah-tengah keluarga sangat diapresiasi.
Penegasan tersebut disampaikan Isdianto saat membuka acara Apretiation Day PIS PK Menuju Indonesia Sehat Tahun 2025 di Hotel Sahid Batam Center, Jum’at (6/12/2019).
Sementara Direktur Pelayanan Kesehatan Primer Kementrian RI Saraswati berharap, PIS-PK dilaksanakan dengan mendayagunakan segenap potensi yang ada. Mulai dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota dan juga masyarakat.
Dimana pembangunan kesehatan dimulai dari unit terkecil di masyarakat yakni keluarga. Dan ini sejalan dengan amanat UU No 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
Ditambahkan Kepala Dinas Kesehatan Tjetjep Yudiana, Provinsi Kepri secara umum telah siap melaksanakan program tersebut. Terlebih secara nasional, Provinsi Kepri juga mendapatkan pengakuan pusat dengan menempati posisi kelima sebegai provinsi sehat.
Sampai tahun 2019 ini, dari 87 puskesmas yang tersebar diseluruh wilayah Provinsi Kepri, sudah semuanya melaksanakan program PIS-PK disemua wilayah kerja masing-masing. (man)
