Ani Idrus Muncul di Google Doodle Hari Ini, Siapa Dia?

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Sedang membuka halaman awal Google hari ini? Melihat di Doodle-nya ada gambar seorang wanita berkacamata, berjillbab, satu tangan memegang buku tangan lain memegang alat tulis? Dialah Ani Idrus.

Siapa Ani Idrus sehingga menjadi pilihan Google untuk ditampilkan di Doodlenya hari ini?

Ani Idrus lahir di Sawahlunto, Sumatra Barat, 25 November 1918 dan meninggal pada dunia di Medan, Sumatra Utara, 9 Januari 1999. Bersama suaminya, H Mohamad Said, wartawati senior ini mendirikan Harian Waspada pada tahun 1947.

Selain pernah menjabat Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi Harian Waspada dan Majalah Dunia Wanita di Medan, Ani Idrus aktif di sejumlah yayasan. Sehingga ia pun dipercaya sebagai Ketua Umum Sekolah Sepak Bola WASPADA, Medan; Direktur PT. Prakarsa Abadi Press, Medan; dan Ketua Yayasan Asma Cabang Sumatra Utara.

Sekolah Ani berpindah-pindah. SD di Sawahlunto, madrasah di Medan dan masuk Methodist English School, Meisjeskop School, Schakel School, Mulo (Taman Siswa) dan SMA sederajat.

Mahasiswi Fakultas Hukum USU dilakoninya antara 1962-1965, kemudian pada 1975 kuliah di Fisipol UISU dan pada Juli 1990 sidang akhir untuk gelar doctoranda.

Ani Idrus memulai karir jurnalistiknya pada 1930 di Panji Pustaka, Jakarta. Tahun 1936 bekerja di Sinar Deli, Medan dan membantu di Politik Penyedar. Tahun 1938 ia mendirikan majalah politik Seruan KIta.

Pada tahun 1988 ia menerima anugrah ‘Satya Penegak Pers Pancasila dari Menteri Penerangan yang kala itu dijabat Harmoko. Sedangkan tahun 1990 ia juga menerima penghargaan dari Menteri Penerangan sebagai wartawan yang masih aktif mengabdikan diri di atas 70 tahun di Ujung Pandang.

Keterlibatan dan peran sertanya di organisasi PWI juga cukup besar. Ia banyak melakukan perjalanan Jurnalistik ke luar negeri. Diantaranya ke Jepang, Tiongkok, Belanda, Belgia, Perancis, Italia, Malaysia, Amerika, Mesir, Turki.

Semasa hidupnya, Ani Idris sudah menelurkan beberapa buku. (man)

Loading...