Weni Resmi Pimpin DPRD Kota Tanjungpinang
TANJUNGPINANG (suarasiber) – Hj. Yuniarni Pustoko Weni, SH resmi menjabat sebagai pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang periode 2019-2024.
Weni (sapaan akrabnya) merupakan politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Istri wali kota Tanjungpinang periode 2013-2018 ini, menjadi perempuan pertama yang menjabat sebagai ketua DPRD kota Tanjungpinang.
Sementara Wakil Ketua I dijabat oleh Ade Angga dari Partai Golkar dan Wakil Ketua II dijabat oleh Hendra Jaya dari Partai Nasdem.
Prosesi pengambilan sumpah jabatan dipimpin oleh Ketua Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Admiral, di ruang sidang paripurna, kantor DPRD Kota Tanjungpinang, Senggarang, Senin (7/10/2019).
Pengambilan sumpah/janji itu, berdasarkan surat keputusan (SK) Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Nomor 850 tahun 2019 tentang Peresmian Pengangkatan Pimpinan DPRD Kota Tanjungpinang masa jabatan tahun 2019-2024.
Prosesi itu, disaksikan oleh Plt. Gubernur Provinsi Kepri, Isdianto, Wali Kota Tanjungpinang, H. Syahrul, Wakil Wali Kota, Hj. Rahma, unsur FKPD provinsi Kepri dan kota Tanjungpinang, pejabat eksekutif pemprov Kepri dan kota Tanjungpinang.
Tampak hadir juga, Wakapolda Kepri, Brigjen Pol. Yan Fitri Halimansyah, M. H, Wali Kota terdahulu Hj. Suryatati A. Manan dan Lis Darmansyah, mantan Waki Wali Kota, Edward Musali, pimpinan politisi, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.
Plt. Gubernur Kepri, Isdianto mengucapkan selamat bertugas kepada pimpinan DPRD yang baru.
“Semoga pimpinan dan anggota DPRD dapat menjalankan tugas yang diamanahkan dalam rangka mewujudkan masyarakat kota Tanjungpinang yang makmur, adil, dan sejahtera,” ucapnya
Isdianto berharap kepada ketua yang baru dapat menjaga keharmonisan dengan anggota DPRD lainnya sehingga fungsi dan tugas-tugas DPRD kota Tanjungpinang dapat berjalan dengan baik.
Untuk melaksanakan hal tersebut, Isdianto mengigatkan agar DPRD dan wali kota bisa bekerjasama sebagai mitra sejajar yang harus mendukung dan bersinergi, menjaga kesinambungan pembangunan dengan berpedoman pada RPJMD.
Kemudian, memaksimalkan APBD untuk program pembangunan yang bersifat prioritas strategis jangka panjang, serta segala tindakan dan keputusan yang diambil harus bermuara untuk kepentingan rakyat,” ungkap dia. (mat)
