Seperti Apa Ketika Plt Gubkepri Isdianto Main Film?

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Siapa sangka, di balik penampilannya sebagai Plt Gubernur Kepri, ternyata Isdianto mahir bermain peran. Ini dibuktikannya saat berakting di depan kamera untuk film pendek berjudul Juara di Masjid Sulat Riau Penyengat, Kamis (12/9/2019).

Juara merupakan film pendek yang dibuat sebagai tugas proyek perubahan Sekretaris Camat Pulau Penyengat yang sedang mengikuti Diklat PIM IV.

Dalam film berdurasi 30 menit itu, Isdianto memerankan dirinya sendiri. Meski tak punya banyak waktu untuk berlatih, nyatanya ia dengan fasih memerankan perannya sendiri. Ia juga mampu berimprovisasi dengan baik.

Juara sendiri merupakan kependekan dari Tunjuk Ajar Budaya. Secara singkat film ini menggambarkan bagaimana Isdianto sehabis salat zuhur di masjid bertemu warga dan keponakannya. Mereka adalah perajin tanjak.

Inti dari film ini sendiri adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan Kepri. Terutama yang bermuatan budaya lokal. Sehingga, walaupun zaman sudah maju dengan berbagai teknologi yang canggih. Namun anak-anak Melayu tidak boleh melupakan adat dan budaya dasarnya sendiri.

Isdianto tampak menikmati setiap adegan yang dia lakukan. Seakan dia sedang tidak sedang berakting.

“Isi dari film ini sama seperti apa yang selalu katakan. Sehingga ketika saya baca naskahnya, saya rasa tidak perlu teks,” kata Isdianto.

Isdianto juga mengatakan bahwa Melayu adalah benteng bagi budaya asing yang masuk. Masyarakat melayu tidak boleh anti dengan budaya asing, nakun tidak boleh melupakan budaya sendiri sebagai bentengnya.

“Saya selalu katakan jangan anti dengan budaya asing, karena itu bagian dari risiko kita sebagai daerah wisata. Tapi kita harus menyaringnya. Ambil yang baik dan tinggalkan yang bertentangan dengan budaya Melayu kita,” kata Isdianto. (mat)

Loading...