Pemkot Tanjungpinang Gelar Bimtek Pengelolaan Perpustakaan

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Pemkot Tanjungpinang melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tanjungpinang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan dan Perawatan Perpustakaan untuk Tenaga Pengelola Perpustakaan Sekolah SD/MI se- kota Tanjungpinang.

Bimtek dilaksanakan di Aula Bulang Linggi, Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah kota Tanjungpinang, 6 – 7 September 2019. Wali Kota Tanjungpinang, H Syahrul SPd membuka kegiatan ini secara resmi, Jumat (6/9/2019).

Wali Kota, H. Syahrul mengatakan perpustakaan berperan penting dalam menunjang pendidikan, dimana satu fungsi utamanya adalah edukasi.

“Karenanya, perpustakaan harus dijadikan pusat aktifitas peserta didik dalam proses pembelajaran maupun menambah ilmu pengetahuan guna memajukan pendidikan di sekolah,” imbuhnya seperti dikutip dari tanjungpinangkota.go.id.

Dikatakan Wali Kota, penerapan manajemen pelayanan perpustakaan saat ini menjadi suatu hal yang penting untuk menjadikan perpustakaan sebagai jantungnya pendidikan.

“Ini harus didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai serta didukung SDM yang berkompeten,” ujarnya.

Ia berharap agar Dinas Perpustakaan dan Arsip tetap semangat dalam melaksanakan pembinaan dan pengawasan sebagai upaya meningkatkan minat baca, literasi, informasi, bakat dan kecerdasan peserta didik dan masyarakat.

Kepada kepala sekolah, Syahrul mengingatkan agar lebih peduli dan perhatian, serta bertanggung jawab terhadap perpustakaan di sekolahnya masing-masing. Untuk Asosiasi Tenaga Perpustakaan Sekolah Indonesia (Atpusi) Provinsi dan kota Tanjungpinang, agar dapat mewadahi dan saling bersinergi guna mewujudkan perpustakaan sebagai pusat pembelajaran di sekolah.

Jumlah perpustakaan SD/MI se-kota Tanjungpinang sebanyak 76 buah, terdiri dari 54 perpustakaan SDN dan 22 Sekolah Dasar Swasta (SDS). Data Dinas Perpustakaan dan Arsip kota Tanjungpinang menunjukkan hampir 70 persen pengelola perpustakaan SD/MI belum memiliki kompetensi dalam mengelola dan merawat bahan pustaka.

“Lewat bimtek ini peserta akan memiliki wawasan dan ketrampilan dalam pengelolaan perpustakaan. Untuk itu, ikuti bimtek ini dengan serius,” tambah Wali Kota

Sedangkan, lanjutnya, jumlah kunjungan masyarakat ke perpustakaan kota Tanjungpinang selama delapan bulan terakhir, sejak Januari hingga Agustus 2019 mencapai 13.262 orang atau 73 persen dari target 18.196 pengunjung, dan jumlah pengunjung terbanyak didominasi oleh anak-anak.

Acara turut dihadiri, Asisten I, Teguh Ahmad Syafari, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip, Wan Samsi, para kepala sekolah, pengelola perpustakaan, serta narasumber. (mat)

Loading...