Anambas Pilot Project Pemuda Anti Tawuran 2019

Loading...

ANAMBAS (suarasiber) – Kabupaten Kepulauan Anambas jadi pilot project Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk menyukseskan program Pemuda Anti Tawuran (Pantaw) 2019.

Kegiatan ini merupakan kerja sama Asisten Deputi Peningkatan Iptek dan Imtaq Deputi Pemberdayaan Pemuda – DPD KNPI Kabupaten Kepulauan Anambas. Sosialisasi pertama dilakukan Selasa (30/7/2019) diikuti 200 peserta.

Kabid Peningkatan Imtaq Pemuda kemeprora, Nuhairiah mengatakan Anambas sebagai kabupaten termuda di Provinsi Kepri mendapatkan kehormatan bersama 6 kabupaten lain di Indonesia sebagai proyek percontohan Pantaw.

“Sosialisasi di Anambas ini yang kedua, sebelumnya di Lampung Utara. Setelah ini akan ke Makassar, Sambas, Madura dan Manado,” terang Nurhairiah, di Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS).

Dari data, ia menjelaskan bahwa tawuran meningkat tajam sepanjang tahun 2018. Pada tahun 2017 hanya lebih kurang 12 persen , tahun 2018 menjadi 14 persen. Kenaikan ini dinilai cukup tinggi.

“Tentu ini menjadi perhatian pemerintah pusat. Untuk itulah Kemenpora menlaksanakan kegiatan ini,” terang dia.

Sementara itu Bupati KKA Abdul Haris SH menegaskan pemuda adalah harapan bangsa. Kepada pemuda Anambas ia berharap tumbuh dengan akhlak mulia.

anambas pilot project pantau 2
Foto bersama usai sosialisasi. Foto – hariyadi/suarasiber

“Jauhi tawuran, banyak kegiatan positif yang bisa dilakukan,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPD KNPI Anambas, Hafiz Rhiandy mengatakan materi yang dibahas menyangkut banyak hal, termasuk radikalisme.

“Diharapkan muncul energi baru bagi pemuda untuk mengembangkan semangat kebangsaan, menuju sumberdaya yang inovatif dan maju,” katanya. (hs)

Loading...