TANJUNGPINANG (suarasiber) – Ada tiga pejabat penting di Pemprov Kepri yang ditangkap, dan dibawa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Jakarta. Ketiganumya, adalah Nurdin Basirun, Gubkepri, dan Edy Sofyan Kepala Dinas Kelautan Perikanan serta Abu Bakar Kadis PU Pemprov Kepri.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, https://elhkpn.kpk.go.id/portal, ketiganya terakhir melapor tahun 2017. Dari laporan itu diketahui Edy Sofyan, yang paling terkaya.
Edy Sofyan melaporkan ke KPK kekayaannya berjumlah Rp6.572.582.496 atau sekitar Rp6,5 miliar. Laporan itu disampaikan tanggal 31 Desember 2018.
Sedangkan Nurdin Basirun, terakhir melaporkan per 31 Desember 2017. Kekayaan yang dilaporkannya ke KPK berjumlah Rp5.873.120.516 atau sekitar Rp5,8 miliar.
Kepala Dinas PU Kepri, Abu Bakar, melaporkan kekakayaannya per 31 Desember 2017. Kekayaan yang dilaporkannya cuma berjumlah Rp1.422.578.504 atau sekitar Rp1,4 miliar.
Sementara, seorang pejabat setingkat Eselon 3 di Dinas Kelautan dan Perikanan yang ikut diangkut KPK, Budy Hartono, kekayaan yang dilaporkannya cuma Rp903.721.990. Atau, sekitar Rp903 juta.
Hingga berita ini dirilis, keempatnya masih menjalani pemeriksaan di KPK, Jakarta. (mat)
