Begini Jika Polisi Bersihkan Saluran Air Mampet

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Polisi bukan hanya bergerak tatkala terjadi gangguan kamtibmas. Soal membersihkan saluran air mampet pun ternyata mereka jago.

Dan gotong royong membersihkan saluran air mampet itulah salah satu yang dilakukan, Senin (17/6/2019). Selain melancarkan saluran air tadi, juga memotong rerumputan, membersihkan pagar dan area tempat ibadah.

Pada hari itu, para polisi dari Polres Tanjungpinang tengah melaksanakan Gotong Royong Bhakti Religi. Kegiatan ini diwujudkan untuk memeringati 73 tahun lahirnya Hari Bhayangkara.

Tema yang diangkat ialah Dengan Semangat Promoter Pengabdian Polri untuk Masyarakat, Bangsa dan Negara.

Lokasi Bhakti Religi kali ini dilaksanakan di tiga tempat ibadah berbeda, yakni:

  • Masjid Agung Al Hikmah, Jalan Mesjid Kota Tanjungpinang.
  • Gereja HKBP Jalan dr Sutomo Kota Tanjungpinang.
  • Vihara Bahtra Sasana di Jalan Merdeka Kota Tanjungpinang.

Polres Tanjungpinang menerjunkan 100-an anggotanya untuk melaksanakan bersih-bersih sekitar tempat ibadah. Tak melihat pangkat, baik perwira maupun brigadir sama-sama berkotor-kotor.

Aksi ini mendapat apresiasi pengurus tempat ibadah masing-masing. Mereka pun bergabung dengan para polisi gotong royong.

Saluran Air Mampet Kurang Sedap di Mata

Setiap tempat ibadah dibersihkan. Ada yang membersihkan halaman, memotong rumput, membersihkan pagar. Yang lain melancarkan drainase. Dengan turunnya hujan di Tanjungpinang, diharapkan air bisa mengalir lancar di saluran tersebut.

Bagian dalam tempat ibadah juga disapu, dirapikan. Pengurus tempat ibadah tampak senang pekerjaan mereka terbantu dengan program Polres Tanjungpinang ini. Saluran air mampet, semak dan halaman kotor di tempat ibadah kurang sedap dipandang mata.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi SIK MH menyampaikan kegiatan ini memang sudah diprogramkan. “Sebagai Komitmen Polres Tanjungpinang dalam menggalakkan Program Memakmurkan Tempat Ibadah,” ujarnya.

Peduli lingkungan dan kebersihan, juga merupakan upaya menjaikan polisi yang Promoter dan terpeliharanya Harkamtibmas.

Menurut Kapolres Ucok, tempat ibadah yang bersih juga akan menambah kekhusyukan saat beribadah.

Terlebih lagi, gotong royong juga simbol kekuatan, persatuan, menciptakan kekompakan dan sinergitas. Dengan gotong royong dan mau membersihkan saluran air mampet, terjalin hamonisasi antara polisi dan warga.

Pada kesempatan inilah antara keduanya bisa langsung berinteraksi dan berkomunikasi.

Harapannya bahwa kegiatan-kegiatan positif seperti ini dapat dilakukan oleh yang lain.

Sejumlah pengurus tempat ibadah pun buka suara soal Bhakti Religi Polras Tanjungpinang ini. Mereka adalah M Anif dari Masjid Agung Al Hikmah, Jimmy dari Vihara Bahtra Sasana. Keduanya mengucapkan terima kasih.

Kini, saluran air mampet sudah lencar kembali. (mat)

Loading...