Zaman Modern Lebih Gila Dibanding Zaman Kuno
LINGGA (suarasiber) – Wabup Lingga M Nizar dan rombongan menggelar safari Ramadhan di Masjid Al Mukhlis, Dusun Sebong, Desa Baran, Selasa (14/5/2019). Kedatangan rombongan disambut dari dermaga hingga masjid.
Indra, Kades Baran berterima kasih atas kunjungan tersebut. M Nizar pun membalas sambutan warga dengan mengajak menjaga kebaikan selama Ramadhan.
“Barang siapa yang menyedekahkan harta atau rezeki di bulan Ramadhan ini, maka Allah akan membalaskan dengan melipatgandakan amalnya,” ujar Wabup, dilansir dari linggkab.go.id.
Ia berpesan, jangan jadikan Ramadhan ini sebagai beban, sebab sejatinya bulan Ramadhan ini adalah bulan dimana Allah akan menambahkan rezeki umat-umatnya.
Sementara Kepala Kemenag Lingga M Nasir dalam ceramah agamanya menyampaikan perlunya bersedekah dan berkaca diri sendiri.
Safari Ramadhan harus dimaknai sebagai kemampuan melihat diri, apakah sudah lebih baik atau tidak dari hari-hari yang sebelumnya.
“Orang yang tidak mampu melihat diri sendiri ialah orang yang sangat dimurkai oleh Allah,” tegas Nasir.
Selama ini kita sering melihat diri orang lain dengan menilai kekurangan-kekurangan orang lain, sedang diri kita sendiri lupa akan amal kita sendiri.
“Allah selalu siap kapan saja menimpakan musibah kepada suatu negeri jika didalamnya manusia tidak melakukan amal-amal kebaikan,” pesannya.
Ia juga mengajak setiap keluarga untuk selalu mengawasi anak-anak dari bahaya teknologi. “Zaman modern ini adalah zaman yang lebih gila dari zaman kuno dulu, sebab zaman ini lebih sangat ingin membodohkan kita dengan perkembangan teknologi yang serba online,” paparnya.
Pada safari Ramadhan kali ini Baznas Lingga juga menyerahkan bantuan sosial kepada anak yatim dan lansia berupa sembako dan kebutuhan ekonomi untuk masyarakat Dusun Sebong. (mat)
