Si Kepala Transparan di Laut Dalam
Tahukah anda mengenai si kepala transparan di laut dalam?
Kepala transparan adalah sebutan untuk Barreleye Pasifik (Macropinna microstoma) adalah salah satu dari kelompok ikan laut dalam yang telah berevolusi dan beradaptasi dengan lingkungan gelap gulita dalam berbagai cara yang menakjubkan.
Nama ikan ini diambil dari matanya yang besar yang secara harfiah berbentuk seperti barel, diatapi dengan lensa hijau yang
indah. Matanya bisa berputar sampai dengan 360 derajat, dapat melihat ke atas dan juga ke depan untuk memudahkannya mencari mangsa.
Mata ikan ini sangat sensitif, menangkap sekecil apapun aliran cahaya yang tersedia. Tidak seperti kebanyakan ikan lainnya, kedua matanya berada di depan kepala dan mengarah pada titik dalam arah yang sama, yang memberikannya
penglihatan binokular menakjubkan.
Ikan ini juga mampu melihat benda-benda samar yang ikan lain tidak bisa lihat membuatnya menjadi predator yang ditakuti. Matanya berwarna hijau kekuningan, bisa menyaring sinar matahari yang datang secara langsung dari permukaan laut. Para peneliti percaya, matanya ini telah membentuk saringan cahaya yang memungkinkan untuk mengabaikan sinar matahari dan dapat melihat cahaya yang berpendar.
Kepalanya yang transparan menjadikan ikan ini unik dan membuat banyak makhluk laut lain takut melihatnya. Bentuk kepala, otak, dan organ-organ yang ada di kepala ikan ini dapat terlihat dengan jelas.
Di bagian depan kepalanya terlihat terdapat dua lingkaran besar yang terlihat seperti mata serta terdapat mulut yang kecil. Dua lingkaran tersebut sebenarnya bukan matanya melainkan hidungnya.
Mulutnya yang kecil membantunya untuk mendapatkan mangsa kecil dengan tepat dan selektif. Ikan ini mempunyai perisai transparan yang membuatnya kebal terhadap berbagai macam sengatan. Biasa memangsa ikan kecil dan ubur-ubur. Kadang-kadang ikan ini dapat merebut makanan dari tentakel makhluk laut dalam lainnya.
Tubuhnya memiliki panjang sekitar 6 inchi (15 sentimeter). Mempunyai sirip berbentuk horizontal yang besar dan datar membantunya berenenang dan melakukan manuver dengan sangat tepat.
Menghabiskan sebagian besar waktu hidupnya dalam posisi mengapung tanpa bergerak, dengan posisi tubuh horizontal dan matanya yang melihat ke atas (ke arah permukaan laut).
Sistem pencernaan nya sangat besar, memungkinkan ikan ini bisa mengkonsumsi berbagai jenis ikan kecil dan ubur-ubur.
Sangat menarik mengamati bagaimana cara ikan ini mencari mangsa. Dimulai dengan tetap diam, mata mengarah ke atas untuk mencari mangsa.
Kadang-kadang mata diputar untuk menghadap ke depan, atau mata tetap tapi tubuh yang diputar 90 derajat sehingga mulut
menunjuk ke arah yang sama dengan mata.
Ketika siluet kecil mangsa terlihat, Barreleye bergerak dengan arah yang persis sama untuk menangkap mereka.
Ikan ini ditemukan hidup di daerah Atlantik, Pasifik dan Laut Hindia di kedalaman sekitar 600 sampai 800 meter (2000 sampai 2600 kaki). Seperti ikan lautan dingin Atlantik lainnya ikan Barreleye memiliki warna darah tidak seperti kita melainkan berwarna putih.
Karena suhu di habitatnya sangat rendah maka mereka tidak memerlukan hemoglobin untuk melarutkan oksigen ke dalam darahnya.
Hal ini merupakan keuntungan bagi mereka karena dengan darahnya yang tidak memiliki hemoglobin aliran darahnya menjadi lebih lancar dan mudah dipompa dalam suhu yang sangat rendah.
Ikan Barreleye Pasifik ditemukan pada tahun 1939, tetapi belum pernah tertangkap hidup-hidup hingga tahun 2004. Itu dikarenakan ikan ini agak sensitif terhadap tekanan. Ketika dipancing ataupun dijaring, maka kepalanya akan hancur dan hanya spesimen hancur yang tertangkap selama ini hingga satu spesimen berhasil ditangkap hidup-hidup dengan kubah
lembutnya yang utuh.
Penulis: Jihan Ramadhan, Mahasiswa Ilmu Kelautan Universitas Maritim Raja Ali Haji, NIM : 180254241051
