Pertama di Asia, Indonesia Segera Miliki Jurnalis Boarding School

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Akademi Multi Media (AMN) akan melakukan soft launching Journalist Boarding School (JBS) di Cilegon. Lokasi ini juga bisa dijadikan tempat wisata religi.

Gedung JBS akan dibangun dua lantai dengan luas 300 meter persegi.

JBS merupakan lembaga pendidikan dan pelatihan jurnalis untuk para pemula, alumni SMA dan alumni perguruan tinggi. Mereka akan menempuh pendidikan satu tahun, setara D1.

Pelatihan yang akan didapatkan peserta selama setahun belajar di sini ialah 6M, meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah dan menyampaikan. Bentuknya bisa berupa informasi, desain grafis untuk media atau sarana tercetak, photoshop, digital marketing hingga mengelola medsos menjadi sumber pendapatan, membuat blog atau website dan beberapa keterampilan lainya, seperti olah kanuragan.

Konsultan Management AMN, GS Ashok Kumar, pendidikan model ini menjadi pertama di Indonesia bahkan Asia.

Ditambahkan dia, sesuai keinginan Pimpinan AMN, Firdaus, metode pendidikan dan latihan di JBS dipusatkan di satu tempat.

“Peserta wajib salat berjemaah, memelajari Alquran dan public speaking,” ujar Ashok.

Ditambahkan Firdaus, tujuan peserta dimukimkan selain optimalisasi waktu juga mengasah keterampilan dan disiplin sebagai dasar pendidikan berkarakter, agar juga tertib setoran hafalan Alquran.

Materi-materi umum, seperti keterampilan diberikan bagi seluruh peserta lulusan SMA maupun perguruan tinggi, tidak ada bedanya.

“Bara pada tahapan pengkonsentrasian, materinya berbeda. Untuk sarjana kita kosentrasikan pada jurnalistik profetik dan kepemimpinan. Yang SMA pada penguasaan keterampilan media digital seperti desain web, pengelolaan medsos, dan digital marketing,” ungkap Firdaus.

Terkait wisata religi, Firdaus menyebut sebenarnya pendidikan dan pelatihan itu. Tetapi kosentrasinya diperuntukan bagi kaum yang sudah dewasa dan uzur. Kosentrasinya pada agama dan bersosialisasi secara empati pada lingkungan. Konsep ini lebih pada pendekatan hubungan pada Tuhan dan manusia secara real.

Paketnya ada Nasuha, yaitu paket bermalam selama satu minggu, hingga satu bulan. Selama satu minggu hingga satu bulan tersebut, peserta diwajibkan salat lima waktu bersama. Siang hari belajar membuat bata atau membuat tahu di pabrik tahu, juga ke kebun atau sawah.

Sementara paket Khusnul Khotimah disediakan untuk para manula, dengan masa waktunya dari satu bulan hingga 3 bulan. Paket ini kosentrasi pada olah hikmah, yaitu berlatih meredam eksistensi dengan bermuhasabah (introspeksi) dan berlatih dengan penyerahan pada pencipta Tuhan Yang Agung.

Lokasi JBS dii Lingkungan Kerotek RT 02 RW 05 Kelurahan Kalitimbang, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon. Tepatnya Jalan Lingkar Selatan, Kota Cilegon. (mat)

Loading...