TANJUNGPINANG (suarasiber) – Pasangan Joko Widodo – Ma’ruf Amin diprediksi akan menang telak di Pemilu Presiden 2019. Prediksi ini disampaikan lembaga survei LSI Denny JA, berdasarkan hasil survei yang dilaksanakan dari 4 – 9 April 2019.
Dari hasil survei itu elektabilitas pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin 55,9 persen – 65,8 persen. Sedangkan pasangan Prabowo – Sandiaga Uno 34,2 persen – 44,1 persen.
Survei menggunakan wawancara tatap muka yang menggunakan kuesioner terhadap 2.000 responden di 34 provinsi. Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan margin of error sekitar 2,2 persen.
Berdasarkan hasil survei itu, LSI Denny JS yang sejak 2004, 2009, 2014 selalu menerbitkan hasil surveinya beberapa hari menjelang pencoblosan, dan hasilnya selalu valid, menyimpulkan pasangan Jokowi – Ma’ruf berpotensi akan menang di Pemilu Presiden 2019.
Pada konferensi pers yang dilaksanakan di Jakarta, Jumat (13/4/2019), Ardian Sopa, peneliti LSI Denny JA mengatakan pasangan Jokowi – Ma’ruf di ambang kemenangan telak. “Selisihnya di atas dua digit,” kata Ardian.
Data hasil survei yang dikirim ke redaksi suarasiber.com, Jumat (13/4/2019), menampilkan selisih suara hingga dua digit itu sudah konsisten sejak Agustus 2018 atau saat pendaftaran. Dan, terus bertahan setiap bulan hingga ke April 2019 ini.
Ada sejumlah indikator di survei ini yang menyimpulkan kemenangan telah Jokowi – Ma’ruf. Keunggulan pasangan ini diperoleh dari kantung suara pemilih muslim, dari kantung suara pemilih minoritas, dan dari kantung suara wong cilik.
Kemudian, dari kantung suara emak-emak (wanita), kantung suara kalangan terpelajar, dan dari kantung suara milenial. (mat)
