Siapa Miliarder dari Kalangan Ketua DPRD di Kepri? Inilah Daftarnya
TANJUNGPINANG (suarasiber) – Miliarder di Kepri bukan hanya milik para kepala daerah saja, tapi juga para ketua dewan. Ada delapan ketua dewan di Kepri, 3 orang di antaranya miliarder, 3 lainnya berharta di bawah Rp 1 miliar, dan 2 lainnya tidak tercatat di portal LHKPN KPK.
Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto, tercatat di LHKPN KPK memiliki harta Rp 11,201 miliar per 31 Desember 2017. Nuryanti sekaligus menjadi ketua dewan paling tajir di Provinsi Kepri.
Ketua dewan paling tajir kedua, adalah Jumaga Nadeak, Ketua DPRD Provinsi Kepri. Hartanya per 31 Desember 2017 tercatat berjumlah Rp10,9 miliar.
Selanjutnya Ketua DPRD Bintan Nesar Ahmad, per 31 Desember 2017 melaporkan jumlah hartanya ke KPK, adalah Rp2,037 miliar.
Baca Juga:
Inilah Kelebihan Koperasi Mustika Galunggung Besutan Partai Berkarya
Ini Jadinya Kalau Jenderal Harus Beres-beres Tempat Tidurnya Sendiri
Pegawai Akuntansi Singapura Ditemukan Meninggal di Laut Bintan
Jokowi Jadwalkan Kampanye di Batam dan Dabo Singkep
Sedangkan 3 ketua dewan yang melaporkan hartanya di bawah Rp1 miliar per tanggal 31 Desember 2017, adalah Suparno, Ketua DPRD Tanjungpinang dengan harta berjumlah Rp631,846 juta.
Kemudian, Imran Ketua DPRD Anambas melaporkan hartanya berjumlah Rp 596 juta. Dan, Yusripandi Ketua DPRD Natuna melaporkan ke KPK hartanya berjumlah Rp229 juta.
Dua ketua dewan yang laporan hartanya tidak tercatat di KPK per 31 Desember 2017, adalah Riono, Ketua DPRD Lingga dan M Yusuf Sirat Ketua DPRD Karimun.
KPK melalui akun Twitter @KPK_RI sudah mengingatkan, bahwa laporan harta kekayaan para penyelenggara negara tahun 2018 harus dilaporkan paling lambat 31 Maret 2019. (mat)
