Ini Kehebatan Pistol Beretta yang Disiapkan RS untuk Membunuh Jaksa Dicky

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Sejumlah fakta terkuak di percobaan pembunuhan jaksa di Kejari Bintan, Dicky Saputra. Namun, sejumlah fakta lain masih jadi misteri.

Salah satunya, adalah siapa yang menyiapkan? Dan, dari mana asal pistol semi otomatis merek Beretta warna hitam. Pistol ini yang akan digunakan tersangka RS, untuk membunuh jaksa Dicky.

“Masih dalam penyelidikan, dan penyidikan,” kata Kompol Sujoko, Wakapolres Tanjungpinang saat konferensi pers, Jumat (15/3/2019).

Yang pasti, ujar AKP Efendri Ali Kasatreskrim, pistol itu asli pabrikan, bukan rakitan. Dan, ada nomor serinya, yaitu ETS 1470412.

Akan ada uji balistik, imbuh Efendri, untuk mengetahui siapa pemiliknya. Termasuk, untuk mengetahui siapa pengimpornya.

Baca Juga:

Pembunuh Bayaran Kehilangan Target di Batu 13, Jaksa Dicky Pun Selamat

Pembunuh Bayaran Ini Disewa Rp15 Juta untuk Menghabisi Seorang Jaksa Kejari Bintan

Jaksanya Diancam Bunuh, Kajati Kepri: Jangan Coba Sentuh, Akan Kita Lawan…

Pegawai Negeri Lepas Kendali, Suzuki Ertiga Tabrak Gapura Masjid

Sesuai spesifikasinya pistol Beretta ini dibuat di Italia. Sering digunakan oleh anggota klub menembak. Yang juga digunakan militer Amerika, Italia, dan Prancis.

Dari penelusuran redaksi suarasiber.com, pistol Beretta termasuk salah satu pistol terbaik di dunia dengan sejumlah kelebihan. Dan, sudah diproduksi sejak tahun 1975 oleh pabrik senjata tertua di dunia, Italia.

Di antara kelebihannya, ringan, dan akurasinya tembakannya tinggi di jarak pendek. Pistol yang menggunakan peluru berkaliber 9 mm ini, efektif untuk pertempuran jarak dekat.

Senjata api buatan Beretta digunakan di seluruh dunia untuk berbagai keperluan sipil, penegakan hukum, dan keperluan militer. Didirikan pada abad ke-16, Beretta adalah produsen aktif tertua komponen senjata api di dunia. Produk-produk asli mereka adalah laras Arquebus. Salah satu produk Beretta yang paling terkenal adalah pistol Beretta 92 FS

Beretta bukan merupakan sebuah perusahaan tunggal, namun sebuah holdings yang menaungi 26 merk dan perusahaan seperti Benelli, Steiner Optics, dan Stoeger. Beretta juga mempunyai museum bernama Beretta Museum yang memiliki koleksi senjata api mulai tahun 1600-an.

Dengan pistol hebat inilah, tersangka RS keluar masuk Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang sepanjang, Senin (11/3/2019).

Tujuannya cuma untuk memastikan targetnya sudah tepat. Dan, rencananya sore itu juga akan mengeksekusi targetnya.

Rencananya gagal karena kehilangan jejak target di Batu 13 Tanjungpinang. Keesokannya atau Selasa (12/3/2019) pagi, tersangka kembali ke PN Tanjungpinang mencari targetnya.

Tak jumpa. Dia keluar halaman pengadilan dan terciduk polisi. (mat)

Loading...